Industri Asuransi Jiwa Berpotensi Tumbuh 30 Persen
Rabu, 23 November 2016 – 00:26 WIB
Total aset terakumulasi Rp 437 triliun, naik 23,1 persen dari fase sama tahun lalu yang sebesar Rp 355,37 triliun.
Jumlah investasi mencapai Rp 386,18 triliun meningkat 25,7 persen dari tahun lalu yang sejumlah Rp 307,29 triliun.
Pendapatan premi mencapai Rp 116,06 triliun, meningkat 15,1 persen dari tahun lalu sebesar Rp 100,80 triliun.
Pendapatan premi itu meliputi, premi baru Rp 69,42 triliun, meningkat 20,5 persen dari tahun lalu Rp 57,60 triliun.
Premi lanjutan mencapai Rp 46,64 triliun, meningkat 7,9 persen dari episode tahun lalu Rp 43,21 triliun.
Pembayaran klaim nilai tebus mencapai Rp 39,82 triliun, meningkat 38,3 persen dibanding tahun sebelumnya. (far/jos/jpnn)
JAKARTA – Industri asuransi jiwa diyakini bakal tetap mengalami pertumbuhan signifikan. Tidak tanggung-tanggung, tahun depan asuransi jiwa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri
- Kebijakan Perdagangan Karbon Indonesia di COP 29 Dinilai Bermasalah
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru
- Tali Qrope dan Selang Spring Hose Jadi Sorotan di INAMARINE 2024