Industri Kecil Siap Memasuki Rantai Pasok Komponen Mobil Toyota

Pemerintah beserta pelaku industri dan stakeholder memberikan kepercayaan penuh kepada IKM untuk meningkatkan kapabilitasnya dalam menjalin kemitraan dengan industri otomotif lain dengan SDM yang mapan, teknologi mesin dan peralatan, teknis produksi, serta ketersediaan bahan baku.
Kemenperin memfokuskan pengembangan sentra logam di Indonesia seperti Ceper, Tegal, Yogyakarta, Sukabumi, Purbalingga, Semarang, Pasuruan, Sidoarjo, Sukabumi, dan Jabodetabek.
Dalam acara “Kick-Off IKM dalam Supply Chain Industri Otomotif” ini, TMMIN juga menghibahkan alat bantu praktikum pendidikan kepada SMK 1 Batur Jaya Ceper berupa 1 unit mobil dan 1 unit engine.
“Industri otomotif yang kompetitif membutuhkan rantai pasok yang kuat, karena itu kami ingin dapat berkontribusi nyata salah satunya melalui pengembangan IKM otomotif. SDM berkualitas menjadi kunci utama keberhasilan pengembangan IKM,” imbuh Direktur Administrasi, Korporasi, Hubungan Eksternal, & CSR TMMIN, Bob Azam. (mg9/jpnn)
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bersama Institut Otomotif Indonesia (IOI) dan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) terus memperdalam rantai pasok otomotif dalam negeri.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Duh! Toyota Alphard di Indonesia Bermasalah, Mohon Disimak
- Toyota Meluncurkan SUV Listrik, Diklaim Punya Jelajah Hingga 520 Km, Harga Terjangkau
- Resmikan Stasiun Pengisian Hidrogen di Karawang, Toyota: Langkah Penting
- Toyota Akan Meluncurkan Mobil Listrik Terbaru, Sebegini Kisaran Harganya
- Hyundai Terutama Toyota Digugat Atas Dugaan Penjualan Data Pribadi Konsumen
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC