Industri Nasional Belum Peroleh Kepastian Gas
Sabtu, 09 April 2011 – 11:51 WIB
JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mendesak pemerintah memperhatikan kebutuhan gas bagi industri nasional sebelum memutuskan tambajan volume ekspor gas ke Jepang. Pasalnya, data menunjukkan masih ada sekitar 326 pabrik dari 22 sektor industri yang masih keurangan gas untuk produksi dan meningkatkan produksinya. Pengusaha, ujar Franky, selama ini hanya dapat mengeluh kepada Kementerian Perindustrian kendati mereka sebenarnya menyadari pemerintah tidak memberikan prioritas gas kepada industri dalam negeri. Di sisi lain, cadangan gas alam di Indonesia begitu melimpah.
"Sampai hari ini, industri nasional tidak mendapatkan kepastian pasokan gas, baik untuk produksi dan atau meningkatkan produksi,"kata Wakil Sekretaris Jendral Apindo, Franky Sibarani dalam keterangan tertulisnya, Jumat (8/4).
Baca Juga:
Dalam rapat koordinasi antara seluruh asosiasi yang tergabung dalam Forum Industri Pengguna Gas Bumi (FIPGB) ditemukan fakta bila sampai sekarang ada 326 pabrik dari 22 sektor industri yang tersebar di 15 provinsi seluruh Indonesia masih kekurangan gas. Dia menyebut, kebutuhan gas industri tersebut rata-rata mencapai kisaran 2.798-3.283 mmscfd per tahun hingga 2015.
Baca Juga:
JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mendesak pemerintah memperhatikan kebutuhan gas bagi industri nasional sebelum memutuskan tambajan
BERITA TERKAIT
- Great Eastern Life Indonesia & OCBC Luncurkan Produk Baru dengan Kepastian Imbal Hasil
- Tumbuh Positif, Penerimaan Bea Cukai hingga Akhir 2024 Capai Rp 300,2 Triliun
- Ekspansi Berlanjut, Propan Raya Resmikan Inspiration Center ke-25
- LRT Jabodebek Gelar Apel Peringatan Bulan K3 Nasional 2025
- Mantap, Parfum Asal Indonesia Tembus ke Pasar Negeri Sakura
- Maksimalkan Potensi Bisnis Digital, Padang Toto Adidaya Tawarkan Solusi Kreatif