Industri Tekstil Menggeliat, Investasi Capai Rp 3,95 T
jpnn.com - JAKARTA--Industri tekstil terus menggeliat ditandai peningkatan produksi dan aliran investasi luar negeri maupun dalam negeri.
Sampai triwulan II tahun ini, investasi di sektor tekstil dan produk tekstil (TPT) telah mencapai Rp 3,95 triliun dengan komposisi 55,8 persen penanaman modal asing (PMA) dan 44,2 persen penanaman modal dalam negeri (PMDN).
Menurut Menteri Perindustrian (Menperin) Saleh Husin, industri padat karya ini menyerap tenaga kerja sebesar 10,6 persen dari total tenaga kerja industri manufaktur dan menyumbang 1,22 persen terhadap PDB (Produk Domestik Bruto). Nilai ekspor mencapai USD 12,7 miliar per tahun dan diharapkan terus meningkat.
"Investasi TPT yang hampir Rp 4 triliun itu menguatkan keyakinan industri kita tetap tumbuh. Optimisme pelaku industri sejalan dengan upaya pemerintah mempertahankan iklim usaha tetap kondusif," kata Menperin dalam keterangan persnya, Senin (12/10).
Menurut Menperin, penanaman modal dan pengembangan industri akan terus melaju seiring digulirkannya paket-paket kebijakan ekonomi. Penurunan harga gas, listrik dan solar mendukung penguatan daya saing industri.
"Ini memberi kepastian bagi dua pihak sekaligus yaitu pengusaha dan juga pekerja. Bisnis berjalan dan lapangan kerja meningkat," tandasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA--Industri tekstil terus menggeliat ditandai peningkatan produksi dan aliran investasi luar negeri maupun dalam negeri. Sampai triwulan II
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BNI Culture Fest 2024: Transformasi Dalam Membangun Budaya Kerja & Kinerja
- Dampingi Prabowo Bertemu PM Trudeau, Menko Airlangga: Ini Mampu Tingkatkan Perdagangan
- Kemenko Perekonomian Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital
- Dihadiri 25 Pakar & Praktisi Terkemuka, IKF 2024 Diikuti Lebih dari 1.600 Peserta
- Dukung Indonesia Fintech Summit 2024, Perusahaan Digital Rasakan Literasi Masyarakat Makin Tinggi
- Puluhan Perusahaan Raih BUMN Branding & Marketing Awards 2024