Inflasi September Di Luar Dugaan
Justru Rendah Jelang dan Sesudah Lebaran
Sabtu, 02 Oktober 2010 – 09:29 WIB
JAKARTA - Bayang-bayang ancaman lonjakan inflasi karena even Lebaran 11 September lalu akhirnya tidak terbukti. Sepanjang bulan lalu, di luar prediksi, inflasi justru melandai. Menurut Rusman, dari sisi inflasi bulanan, inflasi September memang melandai. Pasalnya, inflasi bulanan periode Juli sempat melonjak hingga 1,57 persen dan pada Agustus masih 0,76 persen. "September agak turun karena lonjakan pada bulan-bulan sebelumnya sudah sangat tinggi," terangnya.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Rusman Heriawan mengatakan, sepanjang September lalu, laju inflasi sebesar 0,44 persen. "Inflasi September ini jinak lho," ujarnya di Kantor BPS, Jumat (1/10).
Baca Juga:
Sebagai perbandingan, kata Rusman, inflasi pada September 2009 dimana saat itu juga bertepatan dengan Lebaran, mencapai angka 1,05 persen dan pada September 2008 mencapai 0,97 persen. "Jadi, inflasi rendah di bulan September seperti ini jarang terjadi, apalagi ada periode jelang dan sesudah Lebaran," katanya.
Baca Juga:
JAKARTA - Bayang-bayang ancaman lonjakan inflasi karena even Lebaran 11 September lalu akhirnya tidak terbukti. Sepanjang bulan lalu, di luar prediksi,
BERITA TERKAIT
- Jembatani Kebutuhan Diaspora, Master Bagasi Dukung Pertumbuhan Ekonomi
- Harga Emas Antam Hari Ini 7 Januari 2025 Turun Tipis, Berikut Daftarnya
- Realisasi APBN untuk Subsidi BBM hingga Listrik 2024 Capai Rp 434,3 Triliun
- Pemkab Sukoharjo Sebut 7.000 Lowongan Kerja Siap Menampung Eks Karyawan Sritex
- Pakar Dorong Apple Segera Bangun Pabrik di Indonesia
- Dana Kelola Tembus Rp50 Triliun di Akhir 2024, Wujud Kepercayaan Investor pada BRI-MI