Inflasi Tahunan Tembus 9,17 persen

JAKARTA – Badan Pusat Statistik mencatat bahwa harga komoditas mulai mengalami penurunan. Berdasar catatan BPS,pada bulan Januari lalu angka inflasi berhasil ditekan bahkan mengalami deflasi. Dengan indeks harga konsumen (IHK) sebesar 113,78, angka deflasi nasionalnya mencapai 0,07 persen. Namun laju inflasi tahunan "year on year" Januari 2009 terhadap Januari 2008 masih tetap tinggi yakni sebesar 9,17 persen

Hal itu disampaikan Deputi Bidang Statistik Jasa dan Distribusi BPS, Ali Rosidi, Senin (2/2) di gedung BPS, Pasar Baru, Jakarta. Ali menyebutkan, dari 66 kota yang dicatat BPS sepanjang Januari tahun ini, 32 kota mengalami deflasi. Sedangkan 34 kota lainnya mengalami inflasi," sebutnya.

 Menurutnya, Deflasi tertinggi terjadi di Manado yakni 1,35 persen dengan IHK 113,66, sedangkan deflasi terendah terjadi di Madiun yakni 0,01 persen dengan IHK 117,09. adapun inflasi tertinggi terjadi di Manokwari 3,84 persen dengan IHK 127,41, dan terendah terjadi di Batam 0,01 persen dengan IHK 110,36.

 Ali menyebutkan, deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh penurunan indeks pada kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,06 persen dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan 2,53 persen. Sedangkan kelompok yang mengalami kenaikan indeks antara lain kelompok bahan makanan 0,76 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok tembakau 0,95 persen, kelompok sandang 0,55 persen, kelompok kesehatan 0,37 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,12 persen.