Inflasi Turun Lebih Cepat, Pasar Kripto Makin Menguat
“Bisa dikatakan penurunan inflasi yang terjadi pada akhir 2022 mampu membawa dampak positif pada pasar kripto sehingga mampu melakukan recovery secara perlahan,” ungkap Jordan.
Walaupun optimistis pasar kripto bisa mengalami recovery di 2023, dan berharap bisa menyentuh di harga USD 30.000, Jordan mengingatkan perlu adanya analisis lebih lanjut terkait pergerakan pasar kripto, khususnya pada Bitcoin.
Menurut dia, karena walaupun sudah menembus area USD 20.000, Bitcoin masih berada di area titik resistensi.
“Jika good news seperti turunnya inflasi ekonomi menjadi salah satu faktor market kripto mengalami pemulihan, tidak menutup kemungkinan bear market segera berakhir dan Bitcoin bisa kembali ke ATH (All Time High)," jelas Jordan.
Jordan menyarankan peminat kripto agar melakukan riset sendiri secara komprehensif alias do your own research (DYOR) agar dapat mengambil keputusan yang lebih tepat dalam berinvestasi. (jlo/jpnn)
Pasar kripto diyakini makin menguat seiring penurunan inflasi lebih cepat. Simak selengkapnya
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Mendagri Tito Sebut Inflasi 1,55 Persen di November Terendah Sejak Indonesia Merdeka
- Kinerja Inflasi Terlihat, Direktur INDEF Sebut Kenaikan PPN Harus Ditunda
- Inflasi November Naik, Harga Bawang Merah Punya Andil
- Inflasi Kalbar November 2024 Terkendali di Angka 1,61 Persen YoY
- Menko Airlangga Yakinkan Investor Global: Fundamental Ekonomi Indonesia Kuat
- Rupiah Hari Ini Makin Ambyar Terpengaruh IHK Amerika