Info Anyar dari Kemendagri soal Usul Mbak Khofifah Pecat Bupati Jember
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah merampungkan pembahasan atas usul dari Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa tentang pemecatan Bupati Jember Faida.
Menurut Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Benny Irwan, hasil pembahasan itu akan segera dilaporkan kepada Mendagri Tito Karnavian.
"Tim sudah selesai membahas. Hasil rekomendasi yang dikeluarkan tim itu yang akan dilaporkan ke Pak Mendagri," kata Benni, Kamis (21/1).
Benny menambahkan, Mendagri yang akan menindaklanjuti hasil kerja tim yang membahas usul pemecatan Faida.
"Itu yang akan dilaporkan, sebelum Pak Menteri memutuskan rekomendasi itu ditindaklanjuti atau ada pertimbangan lain," imbuhnya.
Sebelumnya Khofifah Indar Parawansa menyurati Kemendagri pada 2020 guna mengusulkan pemberhentian Faida dari jabatan Bupati Jember.
Surat dari Khofifah tersebut sebagai bentuk sanksi kepada Faida yang terlambat membahas Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2020.
Dalam surat itu disebutkan bahwa Faida dikenakan sanksi berupa pemberhentian dari Bupati Jember sesuai Pasal 78 ayat (2) huruf d Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.(antara/jpnn)
Kemendagri telah merampungkan pembahasan atas usul dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa tentang pemecatan Bupati Jember Faida.
Redaktur & Reporter : Angga Setiawan
- Mendagri Tito Dukung Penuh Perayaan Natal Nasional 2024 di GBK
- Mendagri Tito Dukung Sukseskan Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena
- Kepala BPSDM Kemendagri Tekankan Pentingnya Skill Kepemimpinan Saat Menutup Diklat PKA-PKP
- Sinergi Tanpa Sekat Jadi Kunci Kemajuan Wilayah Metropolitan
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Mendagri Tito Ungkap Ada Program Stunting Anggarannya Rp 10 M, tetapi Sampai ke Rakyat Rp 2 M