Info dari Letjen Dodik Soal 29 Orang yang Jadi Tersangka Penyerangan Polsek Ciracas
jpnn.com, JAKARTA - Markas Besar TNI mengungkap pihaknya telah memeriksa 51 anggota yang berasal dari 19 kesatuan di TNI pascapenyerangan Polsek Ciracas beberapa waktu lalu.
Danpuspom Angkatan Darat Letjen Dodik Wijanarko menyampaikan, pemeriksaan itu adalah hasil penyelidikan pihaknya dari tanggal 29 Agustus hingga 2 September.
“Yang sudah dinaikan statusnya sebagai tersangka dan sudah diajukan penahanan sebanyak 29 personel,” kata Dodik, di Mabesad, Jakarta, Kamis (3/9).
Kemudian, sambung dia, 21 personel dilakukan pendalaman oleh Puspom.
Dari hasil pemeriksaan sementara kepada 51 personel, disimpulkan bahwa motif para personel yang terindentifikasi terlibat dalam penyerangan Mapolsek Ciracas ialah balas dendam terhadap tindakan pengeroyokan terhadap Prada MI.
“Meskipun pada kenyataannya dari hasil penyelidikan, Prada MI menyampaikan berita bohong,” jelas Dodik.
Kemudian, sambung Dodik, para pelaku penyerangan merasa tidak puas dengan keterangan pihak Kepolisian di Polsek Ciracas terhadap peristiwa yang dialami oleh Prada MI akibat kecelakaan tunggal.
BACA JUGA: Suami Bawa Istri ke Rumah Sakit Usai Babak Belur Dianiaya, tetapi sudah Terlambat
Markas Besar TNI mengungkap pihaknya telah memeriksa 51 anggota yang berasal dari 19 kesatuan di TNI pascapenyerangan Polsek Ciracas beberapa waktu lalu.
- Kasus Penyerangan Polsek Ciracas: 17 Prajurit TNI Dipecat!
- Kasus Perusakan Polsek Ciracas, Prada Ilham Dihukum Satu Tahun Penjara, Dipecat dari TNI
- Prada M Ilham Pelaku Utama Kasus Penyerangan Polsek Ciracas Dipecat dari Anggota TNI
- Jenderal Andika Dukung Upaya LPSK Lindungi Saksi-Korban di Kasus Polsek Ciracas
- Wow, Sebegini Jumlah Oknum TNI Tersangka Penyerang Polsek Ciracas
- 10 Fakta Terbaru Kasus Ciracas, Ada Penusukan, Rugi Rp1 M Tak Minta Ganti