Info Terbaru dari Irjen Dedi soal Sidang Etik Richard Eliezer, Bikin Penasaran
jpnn.com - JAKARTA - Polri bakal segera menjadwalkan sidang etik terhadap Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E.
Pada persidangan Rabu (15/2), Bharada E dijatuhi hukuman satu tahun enam bulan penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan dalam perkara pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
"(Sidang etik Bharada E, red) Sudah dijadwalkan oleh Propam," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Kamis (16/2).
Jenderal bintang dua itu memastikan bakal menyampaikan kepada awak media perihal hasil sidang etik Bharada E.
"Insyallah akan sesegera mungkin kami sampaikan kepada rekan-rekan media," kata Dedi.
Kendati demikian, Dedi enggan berspekulasi mengenai jenis sanksi yang akan dijatuhkan kepada Richard Eliezer.
"Kami tidak bisa mendahului karena tetap harus menunggu dari hasil sidang kode etik profesi yang akan digelar Propam," kata Dedi.
Majelis hakim yang dipimpin Wahyu Iman Santoso menyatakan perbuatan terdakwa Richard Eliezer terbukti secara sah melakukan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharara E segera menjalani sidang etik setelah divonis 1,5 tahun dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J.
- Propam Diminta Usut Total Kasus DWP di Semua Lingkaran Polri
- Oknum Polisi yang Memeras di DWP Mulai Jalani Sidang Etik
- Mayat di Kali Malang Ternyata Sopir Taksi Online Korban Pembunuhan
- Oknum Polisi yang Peras WN Malasia di DWP Jalani Sidang Etik Pekan Depan
- Polisi yang Menembak Mati Siswa SMK Jalani Sidang Etik, Begini Penampilannya
- Polisi yang Tembak Mati Siswa SMK di Semarang Masih Berstatus Terperiksa