Info Terkini dari Kombes Faizal Terkait Kasus Pemukulan Dokter di Papua
jpnn.com, JAYAPURA - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Papua kini tengah mendalami kasus pemukulan dr Jems Gedy di RSUD Dok II Jayapura.
Dirkrimum Polda Papua Kombes Pol Faizal ketika dihubungi mengatakan akan ada dua saksi yang akan dimintai keterangan.
"Kami sudah menyurat untuk pemanggilan dua saksi dari RSUD guna memberikan keterangan," ucapnya, Senin (18/4) siang.
Sementara korban kata Kombes Faizal sudah dimintai keterangan setelah membuat laporan.
"Kalau korban sudah di BAP kemari pas mendatangi Polda untuk membuat laporan," cetusnya.
Diberikan sebelumnya salah seorang dokter di RSUD Dok II Jayapura menjadi korban penganiayaan oleh keluarga pasien, Sabtu (16/4) malam.
Penganiayaan itu berawal dari salah satu pasien yang dinyatakan meninggal dunia seusai menjalani operasi.
Tidak terima hal tersebut, keluarga pasien langsung melakukan pemukulan dan penganiayaan terhadap dokter Jems Gedy, spesial bedah onkologi.
Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Papua kini tengah mendalami kasus pemukulan dr Jems Gedy di RSUD Dok II Jayapura.
- Kacau, Kantor Media di Papua Dilempar Molotov, Komnas HAM Ambil Sikap Begini
- Polisi yang Dibacok Dievakuasi ke Jayapura, Kombes Benny: Luka Korban Sangat Parah
- Akademisi Papua Apresiasi Pengungkapan Kasus Korupsi PON XX
- Kejati Papua Sita Uang Rp 3 Miliar Terkait Korupsi PON XX
- Penyuplai Amunisi Bagi KKB Tertangkap, Pelaku Berusia 80 Tahun
- Satgas Damai Cartenz Tangkap Anggota KKB Bawa Uang Sebegini Banyak