Info Terkini dari Kombes Faizal Terkait Kasus Pemukulan Dokter di Papua
Akibat kejadian itu, dr Jems mengalami lebam dan luka di wajah.
Direktur RSUD Dok II, Anthon Mote ketika dikonfirmasi membenarkan hal itu.
"Iya benar dipukul keluarga pasien," ucapnya, Minggu (17/4) malam.
Kata dia kasus penganiayaan itu telah dilaporkan di Polda Papua.
"Tim kuasa hukum sudah membuat laporan, bahkan kami sudah berkomunikasi dengan Kapolda," ucapnya.
Anthon menyayangkan pemukulan itu, pasalnya dokter Jems menjadi salah satu dari dua dokter spesialis bedah onkologi di RSUD Dok II.
Baca Juga: Rumah Penimbunan Solar Bersubsidi Digerebek Polisi, Ya Ampun, Pelaku Tak Disangka
"dr Jems ini anak Papua, dan satu-satunya dokter onkologi yang dimiliki, kalau beliau kecewa dan memilih tidak memberikan pelayanan ini akan menjadi persoalan ketersediaan dokter di Papua," tegasnya. (mcr30/jpnn)
Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Papua kini tengah mendalami kasus pemukulan dr Jems Gedy di RSUD Dok II Jayapura.
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji
- Yohannis Manansang Berencana Bangun Rumah Sakit Internasional di Sentani
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
- Jelang Natal & Tahun Baru, Senator Manaray Bersama Kemenhub Sepakat Awasi Harga Tiket ke Papua
- Dukung Penuh Pengamanan Pilkada di Puncak, Tim Asistensi Operasi Damai Cartenz 2024 Turun Gunung
- Khusus Calon PPPK, Ini Info Terkini dari Bu Ani
- Pj Gubernur PBD Ingatkan ASN Agar Tidak Bermental Seperti Bos yang Minta Dilayani