Info Terkini Kasus Oknum Brimob Pukul Saksi Parpol saat rekapitulasi Suara di Madura
jpnn.com, PAMEKASAN - Penyidik Polres Pamekasan, Madura, Jawa Timur masih mengusut kasus pemukulan saksi salah satu partai politik oleh oknum Brimob Polda Jatim.
Pemukulan saksi parpol oleh oknum Brimob itu terjadi di lokasi rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 pada 3 Maret 2024.
"Sejumlah pihak telah dimintai keterangan terkait kasus ini," kata Kapolres Pamekasan AKBP Jazuli Dani Iriawan di Pamekasan, Selasa (5/30.
Saksi parpol yang menjadi korban pemukulan oknum polisi itu ialah Azif Mawardi.
Insiden itu terjadi saat korban hendak keluar dari area lokasi rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024, di halaman gedung PKPRI Jalan Raya Kemuning, Pamekasan.
Pada saat bersamaan, petugas melakukan sterilisasi dan meminta para pihak yang tidak berkepentingan untuk segera meninggalkan lokasi.
Saat itulah tiba-tiba seorang oknum anggota Brimob Polda Jatim memukul korban dan mengenai pelipis kanan sehingga menyebabkan pandangan Azif gelap.
"Untung saya tidak pingsan, karena pukulan yang mendarat ke pelipis ini sangat keras," kata Azif.
Kapolres Pamekasan AKBP Jazuli Dani Iriawan sampaikan info terkini kasus oknum Brimob Polda Jatim pukul saksi parpol saat rekapitulasi suara di Madura.
- 2 Oknum Polisi yang Memeras Warga Semarang Sudah jadi Tersangka, Begini Nasibnya
- Kapolres Pamekasan Tak Segan Menindak Anak Buah yang Melanggar Hukum
- 2 Oknum Polisi yang Memeras Warga Semarang Ditahan, Terancam Dipecat
- 2 Oknum Polisi di Semarang Berulah, Memeras Warga Rp 2 Juta
- Oknum Polisi di Pamekasan Ini Ditangkap di Sumenep, Memalukan
- Kapolrestabes Semarang Pastikan Proses Hukum Dua Anggotanya yang Memeras Warga Sipil