Info Terkini Soal Kasus Anak Petinggi Polri Diduga Menganiaya Calon Taruna Akpol
jpnn.com, JAKARTA - Kasus penganiayaan yang diduga dilakukan anak petinggi Polri di lingkungan Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) masih diselidiki pihak kepolisian.
Polres Metro Jakarta Selatan hingga saat ini sudah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus itu.
"Hari ini kami memeriksa kakak korban dan pelatih sebagai saksi," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhy di Jakarta, Kamis.
Irwandhy menyebutkan bahwa selain kakak korban, pihaknya juga memeriksa dua orang pelatih di lingkungan PTIK.
"Pelatih sudah ada dua orang yang dilakukan pemeriksaan, klarifikasi," kata dia.
Menurut dia kepolisian masih mendalami peristiwa tersebut, pihaknya hanya mengklarifikasi terkait peristiwa yang terjadi tanpa mengunjungi tempat kejadian perkara (TKP).
Irwandhy melanjutkan bahwa sementara ini masih dilakukan pendalaman, pihaknya telah melakukan pemeriksaan awal klarifikasi terhadap pelapor.
Kemudian korban juga sudah diperiksa, lalu dua orang pelatih dan asisten pelatih. Keduanya sudah memberikan keterangannya klarifikasi terkait korban.
Kasus penganiayaan yang diduga dilakukan anak petinggi Polri di lingkungan Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) masih diselidiki pihak kepolisian.
- Seorang Ibu Kaget Saat Terbangun, Sang Suami Sedang Mencekik Anaknya
- Anak Anggota DPRD Banten Terlibat Kasus Penganiayaan Sekuriti
- Siswa SMA di Tebet Dianiaya Kakak Kelasnya hingga Koma, Polisi Turun Tangan
- Polres Manggarai Respons Cepat Dugaan Penganiayaan di Poco Leok
- Terlibat Pengeroyokan yang Menewaskan Seseorang di Kampar, Bripka AS Ditahan Propam
- Satpam Pelindo yang Aniaya Warga Hingga Tewas Terancam 12 Tahun Penjara