Informasi Mengenai Produk Tembakau Alternatif Dinilai Masih Minim
Sebelumnya, Tikki Pangestu, mantan Director Research Policy & Cooperation Department World Health Organization dan Visiting Professor Lee Kuan Yew School of Public Policy National University Singapore, menambahkan setiap manusia memiliki hak terhadap standar kesehatan yang tinggi, termasuk memilih produk dengan risiko lebih rendah.
Menurut Tikki, berbagai fakta telah menunjukkan bahwa produk tembakau alternatif memiliki risiko kesehatan yang lebih rendah.
Berbagai penelitian di sejumlah negara seperti Inggris dan Jerman menyebutkan produk tembakau alternatif yang mencakup produk tembakau yang dipanaskan dan rokok elektrik terbukti lebih minim risiko dan mengurangi senyawa kimia beracun antara 60-95 persen dibandingkan rokok. (chi/jpnn)
Kami ingin pemerintah terbuka menyampaikan informasi tentang produk tembakau alternatif, seperti produk tembakau yang dipanaskan. Selama ini, pemerintah dan pemangku kebijakan lainnya tidak menginformasikan hal-hal positif dari produk tersebut.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Tanggapi Polemik Rancangan Permenkes Kemasan Seragam, DPR: Lindungi Tenaga Kerja dan Petani Tembakau
- APTI Anggap PP 28/2024 dan RPMK Membunuh Petani Tembakau
- Regulasi Tembakau Kembali Menuai Kekhawatiran Industri
- Kebijakan Kemenkes Kemasan Rokok Polos Tanpa Merek Dipertanyakan, RPMK Dikritik
- PD FSP RTMM-SPSI DIY Punya 3 Rekomendasi untuk Calon Kada di Kulon Progo
- Polemik Kemasan Rokok Polos Tanpa Merek, APTI: Petani Tembakau Kena Dampak Negatif