Informasi Miring Bakal Berseliweran Selama Masa Pilkada
jpnn.com, JAKARTA - Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) mengajak seluruh pemilih di 171 daerah yang akan menggelar Pilkada serentak 2018, bersama-sama memerangi politik uang, melawan politisasi SARA, dan segregasi politik identitas.
Selian itu, pemilih juga harus bijak memilah informasi yang berseliweran selama masa pilkada.
"Jangan mudah menerima dan atau menyebarkan informasi yang tidak jelas validitas dan kebenarannya. Cek dan ricek serta gunakan nalar kritis kita dalam mencerna informasi pilkada yang berkaitan dengan paslon ataupun proses penyelenggaraannya," ujar Direktur Eksekutif Perludem Titi Anggraini di Jakarta, Minggu (11/2).
Menurut Titi, jika pemilih ragu terhadap suatu informasi atau data, sebaiknya mencari referensi pembanding atau bertanya pada orang yang dianggap lebih paham dan mengusai permasalahan tersebut.
"Mari isi dan warnai pilkada dengan narasi dan diksi positif, sebagai wadah adu gagasan dan program calon. Bukan sebaliknya, sebagai sarana pecah belah bangsa dengan penyebaran hoaks, fitnah dan ujaran kebencian," ucapnya.
Selain itu, Titi juga mengajak seluruh pemangku kepentingan pilkada, baik media, ormas, akademisi maupun organisasi masyarakat sipil, bersama-sama mengawasi dan memantau jalannya pilkada yang memasuki masa kampanye 15 Februari hingga 23 Juni mendatang.
"Saya kira langkah ini penting agar kompetisi benar-benar berjalan sehat dan kompetitif. Seluruh lapisan juga penting berpartisipasi dan ambil bagian melaporkan kecurangan atau pelanggaran yang ditemukan selama pilkada kepada jajaran pengawas dan aparat penegak hukum," pungkas Titi.(gir/jpnn)
Para pemilih diingatkan agar bijak dalam memilah informasi yang dipastikan bakal berseliweran selama masa pilkada.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Tak Ingin Hoaks Merambah ke Pelajar, AKP Sumaryadi Datangi SMAN 1 XIII Koto Kampar
- Kapolres Siak Motivasi Pelajar di Dayun, Ingatkan Bahaya Hoaks-Pentingnya Pilkada Damai
- Polresta Pekanbaru Edukasi Pelajar tentang Pilkada Damai, Jangan Terpengaruh oleh Hoaks
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Bermasalah Lagi, Website SSCASN Susah Diakses, Serbaironi
- Beredar Selebaran Hoaks Terkait Paslon Wali Kota Pekanbaru, Kompol Bery Bilang Begini
- Calon Bupati Mimika Maximus Tipagau Merasa Dirugikan soal Berita Palsu