Infrastruktur Percuma, Kalau Mental tak Baik

jpnn.com - JAKARTA - Revolusi Mental merupakan program yang diusung calon presiden dan wakil presiden yang diusung PDIP, Nasdem, PKB, Hanura dan PKPI Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Widodo menilai bahwa Revolusi Mental itu sejalan dengan Restorasi Indonesia yang digaungkan Partai Nasdem. Menurut Jokowi, memang membangun manusia itu harus dimulai dari pembangunan manusianya.
"Jiwa diisi, mental diisi, budi pekerti diisi, sehingga setiap manusia Indonesia punya ideologi jelas, pemimpin juga punya ideologi yang jelas," kata Jokowi saat berpidato di Rapat Kerja Nasional Partai Nasdem di Jakarta, Selasa (27/5).
Dia menilai percuma menyiapkan infrastruktur, pelabuhan, bandara, jalan tol yang baik tapi mentalis tidak berada pada kondisi yang baik. "Apa yang akan kita hasilkan? Saya sampaikan Restorasi Indonesia dengan Revolusi Mental yang ingin menjadi program utama kita nantinya," kata Gubernur DKI Jakarta ini.
Ia menambahkan, pembangunan manusia yang benar akan menghasilkan produktivitas. Sedangkan produktivitas akan menghasilkan daya saing. "Karena nanti daya saing, kita akan berkompetisi dengan negara-negara di luar," paparnya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Revolusi Mental merupakan program yang diusung calon presiden dan wakil presiden yang diusung PDIP, Nasdem, PKB, Hanura dan PKPI Joko Widodo-Jusuf
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Guru Vokalis Band Sukatani Dipecat, P2G Marah Besar
- Peduli Kesehatan Mental Pelaut, PIS Gandeng Federasi Internasional
- Lari jadi Tren di Masyarakat, Waka MPR: Harus Didukung Upaya Wujudkan Udara Bersih
- Pemprov Jateng Berkomitmen Berikan Tali Asih Bagi Anak-anak Penghafal Al-Qur'an 30 Juz
- Honorarium Honorer di Bawah Rp 500 Ribu, Gaji PPPK Paruh Waktu Piro?
- Nakhodai IKA PMII, Fathan Subchi Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045