Ingat Kasus Pedagang Korban Penganiayaan Preman yang Jadi Tersangka? Nih Info Terbarunya
jpnn.com, MEDAN - Jadi buruan polisi, DD dan FR akhirnya menyerahkan diri ke Polda Sumatera utara.
Keduanya merupakan preman yang diduga melakukan penganiayaan terhadap wanita pedagang Litiwari Iman Gea (37) di Pajak Gambir, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang, Sumut.
"Kedua preman itu berstatus buronan yang diburu tim gabungan Polda Sumut dan Polrestabes Medan," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Rafles Marpaung kepada wartawan, Sabtu.
Dia mengatakan saat ini kedua preman itu masih menjalani pemeriksaan.
"Saat ini Polrestabes Medan masih melakukan pemeriksaan terhadap kedua preman yang menjadi viral pemukulan pedagang di Pajak Gambir," ujar Rafles.
Sebelumnya, Polda Sumatera Utara membentuk tim khusus untuk menyelidiki kasus pedagang di Pajak Gambir Percut Seituan yang dianiaya preman yang malah kemudian menjadi tersangka di Polsek Percut Seituan.
Akibat dari peristiwa tersebut, Kanit Reskrim Polsek Pecut Sei Tuan dicopot dari jabatannya karena dinilai tidak profesional.
Dalam penanganan kasus tersebut, sebelumnya polisi telah menahan preman BS. (antara/jpnn)
Kasus pedagang korban penganiayaan preman yang jadi tersangka membuat Kapolsek dan Kanit Reskrim Polsek Pecut Sei Tuan dicopot dari jabatannya.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Polisi Kantongi Bukti Rekaman CCTV Dugaan Penganiayaan yang Dilakukan Chandrika Chika
- Konon Chandrika Chika dalam Kondisi Mabuk, Polisi Dalami Motif Dugaan Penganiayaan
- Korban Dugaan Penganiayaan Chandrika Chika Diperiksa Polisi, Begini Kondisinya
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- 7 Satpam Kebun Raya Bogor Dipukuli Rombongan Peziarah
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah