Ingat! KPK Masih Usut Dugaan Gratifikasi Perabot Rumah Dinas Rini Soemarno
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo menegaskan pihaknya belum berhenti meneliti dan mendalami dugaan penerimaan gratifikasi oleh Menteri BUMN Rini Soemarno (RS) dari mantan Dirut Pelindo II RJ Lino (RJL).
Hal ini ditegaskan Agus, menjawab pertanyaan Anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu saat rapat kerja di DPR, Rabu (27/1). Politikus PDI Perjuangan itu menagih perkembangan laporannya ke KPK, terkait dugaan gratifikasi perabot rumah dinas senilai Rp 200 juta yang diberikan RJ Lino.
"Soal Pelindo II, saya pernah melaporkan dugaan gratifikasi pemberian perabotan dari eks Dirut Pelindo II RJL ke RS, agar ada kejelasan laporan saya. Apa benar ada dugaan gratifikasi atau tidak. Kalau ada tolong ditindaklanjuti, kalau tidak ada tolong disampaikan," ujar Masinton, mempertanyakan.
Pada sesi menjawab pertanyaan anggota dewan, Agus Rahardjo secara khusus menyampaikan perkembangan soal proses laporan Masinton tersebut.
"Kami sedang lakukan penelitian. Itu (barangnya) ada dan ada di Kementerian BUMN, digunakan dharma wanita. Mudah-mudahan nanti pada waktunya kami bisa laporkan. Jadi kami belum berhenti," tegas Agus.(fat/jpnn)
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo menegaskan pihaknya belum berhenti meneliti dan mendalami dugaan penerimaan gratifikasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Momen Seskab Teddy Dampingi Presiden Prabowo Temui Presiden Joe Biden di Gedung Putih
- Wamentrans Viva Yoga Berencana Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Program Food Estate
- Wamen Viva Yoga: Kami Rancang Pembangunan Sentra Sapi Perah di Daerah Transmigrasi
- Ramses Nilai Rencana Bangun Universitas HAM Sangat Tepat di Indonesia
- Pimpinan DPR Mendukung Rencana Sekolah Negeri-Swasta Gratis di Jakarta
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya