Ingat! Operasi Penyelamatan di Filipina Selalu Makan Korban
Kamis, 31 Maret 2016 – 07:55 WIB
Mustahil masuk tanpa ada penunjuk dari orang dalam. Selain itu, jauhnya perjalanan juga menjadi kendala tersendiri. Butuh waktu lebih dari 15 jam berjalan untuk sampai ke kamp. Dari gambaran itu, tentu saja sulit untuk menemukan satu titik kecil tempat para sandera ditawan tanpa petunjuk lokasi yang cukup kuat.
Ali Fauzi menyarankan kepada pemerintah untuk benar-benar menyiapkan dengan serius upaya penyelamatan sandera tersebut. ’’Banyak sekali variabel yang harus dihitung," tandasnya. (ano/adk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakkan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living
- Sambut Akhir Tahun, ASDP Bakal Hadirkan Konser Musik di Kawasan BHC