Ingat, Pak SBY Termasuk Wise Person bagi Dunia Islam
jpnn.com - jpnn.com - Presiden RI Keenam Susilo Bambang Yudhoyono merasa perlu memberi tahu ke publik tentang posisinya saat ini sebagai tokoh kelas dunia. SBY -inisial kondangnya- merupakan tokoh penting dalam Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) atau yang sebelumnya lebih dikenal dengan sebutan Organisasi Konferensi Islam.
SBY mengatakan hal itu dalam jumpa pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (1/2) guna menyampaikan klarifikasi tentang namanya yang dibawa-bawa pada persidangan atas Basuki T Purnama dalam perkara penodaan agama. Mulanya SBY mengatakan bahwa putranya yang maju di pilkada DKI, Agus Yudhoyono pada 7 Oktober 2016 menemui Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Namun, SBY tak ikut menghadiri pertemuan itu. Karenanya ketua umum Partai Demokrat (PD) itu menitipkan pesan ke Agus untuk disampaikan ke pengurus PBNU termasuk KH Ma’ruf Amin yang juga rais am syuriah di organisasi yang didirikan KH Hasyim Asy'ari tersebut.
Sebab, SBY sebenarnya ingin berdiskusi soal Islam dengan PBNU dan KH Ma’ruf Amin yang juga ketua umum Majelis Ulama Indonesia (MUI). “Saya ini satu dari tiga yang disebut wise person council (di OKI, red),” tegasnya.
Wise person council terdiri dari SBY, mantan Presiden Turki Abdullah Gul dan mantan Presiden Nigeria Abdusalam Abubakar. Kantor pusatnya di Jeddah, Arab Saudi.
“Peran kami bertiga adalah memberi pandangan dan nasihat ke OKI tentang mengelola Islam sedunia, Timur Tengah, Rohingnya,” tegasnya. (gir/ara/jpnn)
Presiden RI Keenam Susilo Bambang Yudhoyono merasa perlu memberi tahu ke publik tentang posisinya saat ini sebagai tokoh kelas dunia. SBY -inisial
Redaktur & Reporter : Antoni
- Akbar Yanuar
- SBY Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran, AHY: Beri Dukungan kepada Sahabatnya
- Indonesia Ajak PBB Perkuat Kerja Sama dengan ASEAN melalui Perwakilan di Jakarta
- Demokrat Prioritaskan AHY Jadi Menteri di Kabinet Prabowo, Kementerian Apa?
- Wapres Ma'ruf Amin Sampaikan Isu Utama di KTT ASEAN-Korea
- Ahmad Luthfi Merinding saat Bercerita soal Bu Ani dan SBY