Ingat! Pembubaran Instansi Harus Perhatikan Nasib PNS

jpnn.com - JAKARTA - Pengamat Kebijakan Publik dari Pusat Penelitian Politik LIPI Syafuan Rozi berpendapat bahwa reorganisasi merupakan langkah sah-sah saja.
Dia juga mendukung langkah pemerintah mengevaluasi keberadaan lembaga nonstruktural (LNS), yang sebagian nantinya dilebur atau dihapuskan.
"Alasan untuk berhemat bisa diterima. Tapi harus diperhatikan beberapa hal juga," kata dia.
Beberapa hal itu merujuk pada pemilihan LNS yang harus dipertahankan dan dibubarkan. Untuk Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) misalnya. Menurut dia, keberadaan KNKT sangat penting untuk tetap ada dan berdiri sendiri.
"Karena, KNKT memiliki tugas penting yang berhubungan erat dengan keselamatan transportasi. Ini harus dipertahankan dan dipisahkan agar tidak ada keberpihakan," tegasnya.
Selain itu, pemerintah juga harus menaruh perhatian besar pada para pegawai bila instansi mereka dibubarkan atau dilebur dengan kementerian induk.
Menurutnya, para pegawai lah yang akan merasakan dampak paling besar dari rencana tersebut. (mia/sof)
JAKARTA - Pengamat Kebijakan Publik dari Pusat Penelitian Politik LIPI Syafuan Rozi berpendapat bahwa reorganisasi merupakan langkah sah-sah saja.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gubernur Lampung Dukung Gerakan Dapur Indonesia Jalankan Program MBG Rutin
- Seorang Pendaki Ditemukan Meninggal di Gunung Merbabu, Menhut: Utamakan Keselamatan
- Jaga Ekosistem Laut, PIS Tanam 3.000 Bibit Lamun di Teluk Bakau
- Eks Sesmilpres Sebut KKB Sudah Menyerang Wibawa Negara
- Buruh Jogja Gelar Aksi Besar-besar Peringati May Day, Ini Tuntutannya
- Program Prabowo Disebut Bisa Ubah Nasib Rakyat, 8 Juta Lapangan Kerja Bakal Tercipta