Ingat! Tujuan Teroris Bukan Hanya Surga
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia Islah Bahrawi meminta masyarakat tetap tenang dan tidak takut merespons bom bunuh diri di pintu gerbang Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan.
Dia memastikan Polri melalui Densus 88 Antiteror terus bekerja membongkar sel-sel teroris di tanah air.
"Yang jelas pihak keamanan seperti Densus 88 itu tidak pernah berhenti. Ketika kita tidur, mereka bangun. Ketika kita diam, mereka bergerak," kata Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia Islah Bahrawi.
Menurut Islah, sebagian masyarakat ada yang antipati menyikapi penangkapan terduga teroris. Penyebabnya antara lain karena masyarakat tidak curiga dengan keseharian orang-orang yang ditangkap.
"Pihak keamanan lebih tahu, intelijennya bergerak," ujarnya.
Islah mengatakan, tujuan teroris adalah menekan pemerintah dan masyarakat. Teroris ingin pemerintah bertekuk lutut, sehingga mereka bisa menguasai pemerintahan.
"Apapun tujuan teror mereka itu sebenarnya bukan hanya surga, tetapi juga ingin menguasai negara ini, menguasai pemerintahan ini," imbuhnya.
Menurutnya, teroris selalu melawan pemerintahan dan akan berhenti sampai mereka berkuasa. Islah mengatakan sudah tepat Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengimbau agar masyarakat tidak takut menyikapi teror bom.
Jaringan teroris kelabakan setelah jalur pendanaan mereka ditelusuri PPATK dan Polri.
- Taspen Gandeng Kejagung Sosialisasikan Antikorupsi Demi Lingkungan Kerja yang Bersih
- PPATK Harus Sita Duit Judi Online Rp 86 Triliun yang Dinikmati Bank, E-Wallet & Operator Seluler
- Heboh Kasus Agus dan Novi, Sahroni Tegaskan Pentingnya Regulasi Donasi Publik
- PPATK Bicara soal Pemblokiran Rekening Bank terkait Judi Online
- Gebuk Judol, Upaya Bersama memberantas Judi Online di Era Digital 5.0
- PPATK Ungkap Fakta Pelajar Terpapar Judi Online, Sangat Mengejutkan