Ingat ya, Erick Thohir Pernah Bilang tak Tertarik jadi Menteri
"Kalau ada konflik kepentingan, saya kira bukan berdampak pada kinerja buruk, melainkan rawan terjadi KKN," ucapnya.
Arif lebih lanjut menyatakan, politik balas budi memang sulit untuk dihindari dalam politik. Namun, untuk kementerian yang sangat strategis Jokowi hendaknya harus berani menempatkan orang yang tak punya peluang menimbulkan konflik kepentingan.
"Posisi Menteri BUMN itu dianggap basah. Karena itu sebisa mungkin yang mengisinya, orang yang tak membuat BUMN menjadi sapi perahan atau bancakan kelompoknya. Jokowi harus berani melakukan itu," kata Arif.
Seperti diketahui, saat masih aktif menjadi ketua tim sukses Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir pernah menyatakan, tak tertarik masuk kabinet jika Jokowi terpilih. Erick ketika itu menegaskan akan kembali jadi pengusaha setelah mengantar Jokowi-Ma'ruf Amin menang.
"Insyaallah tidak, saya tidak tertarik untuk kabinet. Saya pengusaha, saya ingin kembali berusaha setelah April," kata Erick pada 29 Maret lalu.(gir/jpnn)
Erick Thohir pernah mengatakan tak tertarik mengisi jabatan menteri di Kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Warning dari Erick Thohir Setelah Timnas Indonesia Menghancurkan Arab Saudi
- Kata Erick Thohir Soal Kans Naturalisasi Emil Audero
- Darmizal Apresiasi Langkah Erick Thohir Mentransformasi Sepak Bola Nasional
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Erick Thohir: Berikan yang Terbaik, Percaya Kita Bisa Bangkit
- Erick Thohir Masuk Ruang Ganti Timnas Indonesia, Tegang
- Heboh Pernyataan Erick Thohir & Aksi Bang Jay setelah Indonesia Kalah Tebal, Manajer Merespons