Ingat Ya! Satu Kali Anak Dibentak, Triliunan Sel Otaknya Rusak
jpnn.com - JAKARTA--Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Ella Yulaelawati mewanti-wanti para orangtua untuk tidak terbiasa membentak anak. Saran tersebut juga ditujukan kepada para pendidik di PAUD.
Pasalnya, sekali membentak akan berakibat fatal terhadap perkembangan otak anak.
"Karena PAUD merupakan awal pembentukan karakter anak dan membangun peradaban, karena itu guru PAUD tidak boleh sembarangan," kata Ella di Jakarta, Selasa (27/9).
Ditegaskan, guru PAUD dilarang membentak anak didik, tidak boleh memaksakan anak membaca, tidak mewajibkan seragam, dan anak berkebutuhan khusus harus dilayani.
"Sekali anak usia dini dibentak, maka triliunan sel otaknya rusak. Kalau ingin anak berkembang baik, anak-anak harus dibikin ceria dan jangan melontarkan kata kasar," tandasnya.
Dia menyebutkan, dari 190 ribuan PAUD, yang dikelola Kemendikbud hanya 470 saja.
Selebihnya dikelola oleh masyarakat umum. Itu sebabnya, kualitas guru PAUD susah dipantau.
"Guru PAUD kita kebanyakan pendidikannya SMA. Ini yang sedang kami upayakan standarnya agar memenuhi standar," ucapnya. (esy/jpnn)
JAKARTA--Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Ella Yulaelawati mewanti-wanti para
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ganesha Operation Bekali Siswa Sumsel Menghadapi Seleksi Masuk Perguruan Tinggi yang Ketat
- Institut Teknologi Del Menggunakan AI untuk Deteksi Kecurangan Saat Ujian
- Rantastia Nur Alangan Ungkap Dukungan Dr. Ram Krishna untuk UIPM
- Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Sulsel, Ganesha Operation Kenalkan GO Expert
- Uhamka Masuk Daftar Universitas Terbaik Asia versi QS AUR 2025
- Ini Kata Bahlil soal Gelar Doktornya di SKSG UI