Ingatkan polisi, Jangan Diwarnai Penyiksaan
Jumat, 29 Maret 2013 – 21:31 WIB

Ingatkan polisi, Jangan Diwarnai Penyiksaan
"Kalau ada laporan kita akan turun. Memang mereka kriminal, karena lakukan pembunhan Kapolsek. Tapi mereka tetap dilindungani Undang-undang agar lepas dari siksaan, jadi hak mereka tetap melekat," jelas Indadun yang sudah menemui Kapolda Sumatera Utara menyampaikan belasungkawanya.
Namun demikian pihaknya berharap kepolisian profesional dalam melakukan penegakan hukum terhadap para tersangka dan prosesnya dijalankan secara adil dan objektif. "Kalau ini dijalankan sesuai prosedur, Komnas HAM tidak boleh masuk," pungkasnya.
AKP Andar Siahaan, Kapolsek Dolok Panribuan, Simalungun, Sumatera Utara, diamuk warga saat akan menangkap pelaku terduga penjudi, Rabu (27/3). Saat ini kasusnya sedang ditangani Polres Simalungun dan Polda Sumut dan sekitar 16 dari 103 orang yang diamankan, sudah ditetapkan tersangkanya. (fat/jpnn)
JAKARTA - Meski tidak menurunkan tim untuk menyelidiki kasus tewasnya Kapolsek Dolok Panribuan, Simalungun, Sumatera Utara, AKP Andar Siahaan karena
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi