Ingatlah, Mungkin Ini Ramadan Terakhir..
jpnn.com, JAKARTA - Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta Nasaruddin Umar mengajak masyarakat tidak menyia-nyiakan Ramadan tahun ini.
Menurutnya, Ramadan kali ini sangat istimewa karena banyaknya cobaan dan tantangan.
"Bersyukurlah, bapak, ibu dan pemirsa yang bisa berjumpa dengan bulan suci Ramadan kali ini. Mari manfaatkan. Insyaallah menjadi Ramadan yang paling berkualitas, yang paling istimewa," kata Kiai Nasaruddin dalam Sapa Ramadan JPNN.com.
Pria yang lahir di Ujung Bone, Sulawesi Selatan, 23 Juni 1959 itu menilai, menjelang Ramadan 1442 ini begitu banyak cobaan menimpa masyarakat Indonesia.
"Jadi, jangan menyia-nyiakakan Ramadan kali ini. Siapa tahu ini Ramadan terakhir, belum tentu bisa berjumpa lagi dengan Ramadan akan datang," kata Nasaruddin.
Musibah seperti tanah longsor, banjir, letusan gunung berapi, kemudian pandemi Covid-19, kecelakaan telah merenggut banyak nyawa sehingga bagi para korban tak bisa bertemu dengan Ramadan.
Ingatlah kematian dan marilah betul-betul berkontemplasi untuk meraih keberuntungan di bulan suci Ramadan ini.
- Angka Kecelakaan Mudik Turun, Anggota Komisi III Minta Semua Pihak Optimalkan Pelayanan
- Salat Id di Wilayah Polres Priok Berjalan Khidmat Berkat Sinergi Masyarakat dan Aparat
- Sejumlah Tokoh Datangi Rumah Megawati di Hari Raya, Anak Buah Prabowo Ikut Hadir
- Ketua MUI Ajak Umat Islam Tetap Memiliki Integritas Seusai Ramadan
- Johan Rosihan PKS: Idulfitri jadi Momentum Membangun Negeri dengan Akhlak
- Prabowo Bakal Salat Idulfitri di Istiqlal, Lalu Lanjut Adakan Gelar Griya di Istana