Inggris Banjir Kritikan
Rabu, 13 Juni 2012 – 11:18 WIB

Tim Inggris dalam sesi latihan. Foto: Getty Images
Kontan saja, permainan negatif Inggris tersebut menuai banyak kritikan. Terutama dari Prancis. Banyak yang menganggap permainan bertahan di lini tengah ala Inggris itu sama seperti yang diperagakan Chelsea kala melawan Barcelona di semifinal Liga Champions.
Baca Juga:
Salah satunya datang dari bek Prancis Patrice Evra. Pemain andalan Manchester United itu merasa frustasi dengan strategi yang disajikan Inggris. Sekalipun penggawa Prancis sudah bermain baik. "Semua orang pasti akan tertawa dengan permainan mereka," sebut Evra.
Menurutnya, dengan menerapkan strategi seperti itu, tidak mungkin bagi Prancis untuk lebih berkembang. Denagn sedikit menyindir, Evra menganggap strategi itulah yang layak bagi Inggris untuk mengejar gelar di Euro tahun ini. "Mungkin dengan bermain seperti itu mereka pasti akan menang di sini," lanjut dia.
Pernyataan senada juga dilontarkan Blanc. Diberitakan di The Sun, pelatih yang semasa aktif bermain pernah berkarir di Liga Primer Inggris bersama United itu mengecam gaya permainan Inggris. Dia pun menyebutnya tidak boleh ditiru. "Kalau kami menirunya, kami mungkin hanya mampu bermain imbang 0-0 atau 1-1. Tapi kami ingin permainan yang menyerang," ungkap Blanc.
DONETSK - Satu poin mungkin sudah cukup bagi Inggris di laga perdananya melawan Prancis, Selasa(12/6). Namun, Inggris menuai banyak kritikan pasca
BERITA TERKAIT
- Sudirman Cup 2025: Menanti Sinergi Pemain Senior dan Junior
- NBA Playoffs: Thunder Mencukur Grizzlies dengan Rekor Gila!
- Final Four Proliga 2025: Hanya LavAni yang Belum Ternoda
- Arema Lakoni 2 Partai Kandang di Bali, Bukan Hanya Melawan Persebaya
- 2 Kartu Merah, Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025
- Cek Klasemen Final Four Proliga 2025: Jakarta LavAni Belum Terkalahkan