Inggris Bocorkan Info Intelijen soal Pembunuhan Khashoggi

jpnn.com, LONDON - Drama pembunuhan Jamal Khashoggi diwarnai banyak informasi intelijen yang dibocorkan sumber anonim ke media massa. Setelah Turki, kini giliran Inggris yang melakukannya.
Sunday Express melaporkan bahwa intelijen Inggris sejatinya sudah tahu akan terjadi sesuatu sejak pertengahan September. Namun, dibutuhkan waktu lama untuk mengetahui detailnya.
Salah satu detail informasi yang berhasil mereka dapat adalah rencana Saudi untuk menangkap dan membawa pulang Khashoggi. "Kami tahu perintah itu datang dari lingkaran keluarga kerajaan," ujar sumber yang mengaku mendengar informasi itu dari Kantor Pusat Komunikasi Pemerintah Inggris.
Artinya, Inggris setidaknya sudah mengetahui rencana itu dua minggu sebelum Khashoggi dibunuh 15 anggota pasukan khusus Saudi.
Apakah perintah datang dari putra mahkota Pangeran Muhammad bin Salman seperti yang diduga banyak pihak? Sang sumber mengklaim tidak ada informasi solid mengenai hal tersebut.
"Tidak ada informasi langsung yang menghubungkannya dengan Putra Mahkota Muhammad bin Salman (MBS)," tuturnya.
Sementara itu, Senin (29/10), Hatice Cengiz bertolak ke Inggris. Tunangan Khashoggi itu hendak menghadiri acara khusus untuk mengenang sang calon suami. Acara tersebut digagas Middle East Monitor dan Al Sharq Forum. (sha/c11/hep)
Drama pembunuhan Jamal Khashoggi diwarnai banyak informasi intelijen yang dibocorkan sumber anonim ke media massa
Redaktur & Reporter : Adil
- 2 Kartu Merah, Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025
- Perkuat Hubungan Dua Negara, Mohsein Saleh Al Badegel Pertemukan Bamsoet & KADIN Saudi
- MIND ID Terima Kunjungan Menteri Perindustrian dan SDM Arab Saudi di Indonesia
- Kementerian P2MI Memfasilitasi Kepulangan 124 Pekerja Migran dari Arab Saudi
- Menteri Industri Arab Saudi Bakal ke Indonesia, Bahas Kerja Sama Sektor Unggulan
- Sebut Denda Besar Sekali, AMPHURI Ingatkan Pemegang Visa Umrah Taat Tenggat Keluar dari Saudi