Inggris Diombang-ambing Brexit, Pound Sterling Malah Meroket
Jumat, 15 Maret 2019 – 13:42 WIB

PM Inggris Theresa May menandatangani surat permohonan Brexit. Foto: AP
Politisi pro-Eropa putus asa untuk mencegah Brexit keras (tanpa kesepakatan) terjadi. Tanpa penundaan deadline yang disetujui Eropa, Inggris otomatis keluar Eropa tanpa ikatan apa pun. Eropa tak keberatan mengulur waktu asal Inggris punya sikap yang tegas soal opsi yang dipilih.
BACA JUGA: May Kehabisan Ide, No-Deal Brexit Menguat
Saat ini kabinet Perdana Menteri Inggris Theresa May menawarkan rencana klise. Dia kembali meminta parlemen menyetujui kesepakatannya pada voting pekan depan (20/3).
"Kami lihat sudah banyak kolega yang luluh. Sebab, pilihannya tinggal menyetujui kesepakatan awal atau Brexit keras," kata Hammond. (bil/c17/dos)
Ancaman no-deal Brexit masih menghantui Inggris. Di tengah panasnya tensi politik dan ketakutan masal, nilai tukar pound sterling justru meroket
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Presiden AS dan PM Inggris Bertemu Untuk Akhiri Perang Ukraina
- Nekat Bakar Al-Qur’an, Langsung Diburu dengan Sajam
- Demi Anak-Anak, Inggris Bakal Larang Vape Sekali Pakai Tahun Depan
- Inikah Isyarat Liam Gallagher soal Album baru Oasis?
- Dampak Kerusuhan, Inggris Bakal Perketat Sensor Konten Media Sosial
- Warga Inggris Ditangkap Polisi Gegara Meneror Sopir Bus Muslim