Inggris Tak Suka Iran Luncurkan Satelit Militer dengan Rudal Balistik

jpnn.com, LONDON - Kesuksesan Iran mengirim satelit militer ke angkasa luar menarik perhatian Inggris. Kementerian Luar Negeri Inggris menganggap Negeri Para Mullah itu telah mengabaikan Resolusi Dewan Keamanan (DK) PBB Nomor 2231 tentang Isu Nuklir Iran.
“Laporan bahwa Iran telah meluncurkan satelit menggunakan teknologi rudal balistik menjadi perhatian penting dan tidak selaras dengan Resolisi DK PBB Nomor 2231,” ujar pernyataan Kementerian Luar Negeri Inggris.
Pernyataan itu juga menegaskan bahwa PBB telah mendesak Iran tidak melakukan aktivitas apa pun yang terkait rudal balistik yang bisa membawa senjata nuklir. “Iran harus mematuhi ini,” tambah pernyataan tersebut.
Seperti diketahui, Iran baru saja sukses mengirim satelit militernya ke orbit. Satelit bernama Noor-1 itu dikendalikan langsung oleh Korps Garda Revolusi Islam.
Peluncurannya menggunakan roket Qassed (artinya utusan) pada Rabu (22/4) pagi, bertepatan dengan perayaan ulang tahun pasukan elite Iran itu. Selanjutnya, Noor-1 mengorbit di ketinggian 425 kilometer di atas Bumi.
“Satelit pertama Republik Islam Iran telah sukses diluncurkan ke orbit,” ujar pernyataan di situs resmi Garda Revolusi Islam.(alarabiya/ara/jpnn)
Kementerian Luar Negeri Inggris menganggap Iran telah mengabaikan Resolusi Dewan Keamanan (DK) PBB dengan meluncurkan satelit menggunakan rudal balistik.
Redaktur & Reporter : Antoni
- Israel Kembali Serang Gaza, Palestina Desak DK PBB Bertindak
- HNW Sebut Indonesia Layak jadi Pioner Negara OKI Hadirkan Regulasi Anti-Islamophobia
- Berkat Edukasi PSN & TNI AU, Siswa SMK Berhasil Luncurkan Roket Amatir
- HNW Dukung Usulan Erdogan Soal Hak Veto di DK PBB untuk Negara Mayoritas Muslim
- Belajar dari Iran, Timnas U-20 Indonesia Harus Antisipasi Bola Atas Uzbekistan
- Apa Rencana Indra Sjafri Setelah Timnas U-20 Indonesia Dicukur Iran?