Ingin Berkembang, Produsen Mobil China Minta Pemerintah dan Bank Indonesia Beri Insentif
jpnn.com, BEIJING - Chongqing Sokon Motor Group Co Ltd sebagai induk PT Sokonindo Automobile yang memproduksi mobil merek DFSK berharap mendapatkan insentif dari pemerintah Indonesia.
"Kami berharap adanya bantuan kebijakan dari pemerintah dan Bank Indonesia agar kami bisa berkembang lagi," kata General Manager Chongqing Sokon Motor Group Co Ltd, Zhang Xingyan, kepada ANTARA Beijing, Jumat (4/6).
Ia menyambut positif kebijakan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) nol persen yang diberlakukan pemerintah Indonesia sejak Maret lalu untuk mendongkrak penjualan mobil.
"Pajak nol persen itu insentif yang lebih banyak dinikmati oleh pembeli, bukan penjual atau produsen seperti kami," ujarnya.
Oleh sebab itu, menurut dia, kebijakan PPnBM nol persen tersebut belum begitu berpengaruh terhadap produsen otomotif di Indonesia.
Padahal dia melihat pasar otomotif di Indonesia sangat besar dan akan terus berkembang pesat.
Ia mengakui, penjualan DFSK di Indonesia sempat terdampak oleh pandemi COVID-19. Bahkan sejak awal 2020 sedikitnya 3.000 unit mobil yang diproduksi di empat pabriknya di Indonesia belum terjual.
"Sekarang pasar otomotif di Indonesia sudah mulai pulih. Kami ingin berkembang lagi," kata Zhang.
Perusahaan otomotif China yang memproduksi mobil merek DFSK berharap mendapatkan insentif dari pemerintah Indonesia.
- Rupiah Melemah Karena Penggeledahan di BI? Misbakhun Angkat Suara
- Pemerintah Sebar Uang Layak Edar Rp 133,7 Triliun untuk Natal dan Tahun Baru
- Sambut Natal & Tahun Baru, BI Menyediakan Uang Layak Edar Rp 133,7 Triliun
- Malam-malam, KPK Menggeledah Kantor BI, Ada Kasus Korupsi Apa?
- BI Melaporkan Utang Indonesia Menurun, Berikut Perinciannya
- PLN IP Bersama BI Perluas Pemanfaatan Limbah Uang Kertas Sebagai Bahan Bakar di PLTU