Ingin Ciumi Istri, Eh Meleset... Minta Rp 30 Juta
jpnn.com - KEBANYAKAN kaum hawa ingin mempunyai bulu mata yang indah. Bahkan tak sedikit yang gemar mengenakan bulu mata palsu untuk menambah kelentikan matanya. Dengan memakai bulu mata palsu, mata panda pun bisa tampak cantik seperti bulu itik.
Salah satunya adalah Sephia, 28. Saking hobinya banget memakai bulu mata, waktu tidur pun dia memakai bulu mata lentiknya.
Sejak SMA, Sephia sudah memakai bulu mata palsu. Sebenarnya dia berharap bisa pasang bulu mata cantik seperti Krisdayanti (KD).
“Aslinya sudah biasa sih. Apes saja kok bisa ada bahan pengawet bulu mata, ya itu akhirnya infeksi kornea, mata bengkak dan masih sakit,” kata suami Sephia, sebut Donwori, 30, di sela-sela gugatan cerainya di Pengadilan Agama (PA), klas 1A Surabaya, Selasa (14/6).
Donwori tak pernah mempermasalahkan efek samping dari penggunaan bulu mata dia. Ketika Sephia menyalahkan suaminya atas peristiwa itu, Donwori langsung protes. Donwori merasa tidak pernah ikut andil dalam proses kecelakaan bulu mata Sephia.
Menurut guru itu, kejadian itu bermula ketika dia protes kepada istrinya soal bulu mata yang sering membuat mata Sephia merah dan sakit. Terkadang, Sephia mengompres matanya dengan air hangat supaya tidak sakit lagi.
“Wajar dong saya ngomel. Masak betah tiap hari dengerin istri mengeluh karena sakit mata,” kata Donwori.
Apesnya, saat tidur terlelap, Donwori sedang lagi merayu istrinya supaya mau melayaninya. Waktu itu, Sephia lagi capek usai bekerja seharian sebagai kasir di salah satu departmen store ternama di Surabaya. Dalam kondisi itu, Donwori yang mencoba mencium istrinya justru bleset mengenai mata Sephia.
KEBANYAKAN kaum hawa ingin mempunyai bulu mata yang indah. Bahkan tak sedikit yang gemar mengenakan bulu mata palsu untuk menambah kelentikan matanya.
- Agung Nugroho Difitnah soal Gugatan Rp 21 Miliar, Dukungan Publik Justru Kian Besar
- Warga Musi Rawas Temukan Lansia Meninggal Dunia di Kebun Karet
- Komitmen Kapolda Lampung, Berantas Narkoba Tanpa Kompromi
- BAZNAS Gerak Cepat Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi
- Gempa 2 Kali Berturut-turut di Karawang pada Jumat, BPBD: Tidak Ada Laporan Kerusakan
- Kabar Terbaru Kasus Honorer Putus Kontrak Lulus Seleksi Administrasi PPPK 2024