Ingin Nyapres, Hatta dan Gita Disarankan Lengser
Kamis, 18 Juli 2013 – 23:02 WIB
JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI), Iberamsjahm meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) segera mengganti para menterinya yang mulai sibuk dengan urusan pencapresan sehingga meninggalkan tugas utama sebagai pembantu presiden di kabinet. Sebab, kinerja kementerian yang dipimpin menteri yang ingin jadi capres pasti akan terganggu. Lebih lanjut Iberamsjah mengatakan, untuk Gita harusnya sadar diri dan segera mundur dari jabatannya sebagai Mendag karena sudah diperintahkan SBY ikut konvensi capres. Sebab, ikutnya Gita dalam konvensi pasti akan menyita waktu dan berpengaruh pada tugasnya sebagai menteri.
“Pemerintahan ini benar-benar dibuat kedodoran oleh para menteri yang meninggalkan tugas dan tanggungjawab mereka sebagai menteri karena ingin menjadi calon presiden,” kata Iberamsjah di Jakarta, Kamis (18/7).
Ia mencontohkan Menko Perekonomian Hatta Radjasa dan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan yang sudah sibuk mempersiapkan diri sebagai capres. "Dua orang ini sebaiknya diberhentikan karena tidak becus mengurus harga sembako," ujar dia.
Baca Juga:
JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI), Iberamsjahm meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) segera mengganti para menterinya
BERITA TERKAIT
- Hari Ini Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Honorer Jangan Nekat Bertindak Konyol
- BMKG Ungkap Prakiraan Cuaca Hari Ini, Ada Hujan di Sejumlah Wilayah
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Dimulai, Honorer Titipan Mencuat, Ternyata Ada Kejutan yang Muncul
- Hadir di Indonesia AI Day 2024, ESQ Perkuat Kolaborasi Teknologi dan SDM
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan