Ingin Tanamkan Pengaruh di Provinsi
Minggu, 11 Juli 2010 – 09:52 WIB
JAKARTA - Pengamat politik dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) Burhanudin Muhtadi menilai Partai Demokrat ingin menanamkan pengaruh di sejumlah provinsi yang gubernurnya masuk di keanggotaan Dewan Pembina DPP. Di sisi lain, para kepala daerah juga memanfaatkan kesempatan itu. Sebab, Partai Demokrat memiliki daya tarik tinggi sebagai pemenang pemilu legislatif dan pilpres.
"Jadi, ini simbiosis mutuliasme antara gubernur yang membutuhkan jaminan politik dan Partai Demokrat yang memerlukan penguatan infrastruktur," kata Burhan "begitu dia biasa disapa" kemarin (10/7). Dia mengatakan, supply kader internal yang masih kurang telah membuka kesempatan bagi figur-figur di luar partai untuk mempersiapkan investasi politik jangka panjang. Apalagi, sampai paro pertama 2010, Partai Demokrat mengalami banyak kekalahan pilkada. Padahal, ini terjadi setelah kemenangan besar Demokrat pada Pemilu 2009.
Baca Juga:
Burhan lantas mencontohkan kekalahan Demokrat dalam pemilihan gubernur Kalsel dan Kepri. Sejauh ini Demokrat baru menang di Bengkulu. Sukses di Jambi malah diperoleh dengan ikut mendukung kader Golkar. "Boleh dibilang kekalahan pilkada ini sebagai lampu kuning bagi Demokrat untuk kesiapan 2014. Jadi, salah satu cara menyiasatinya adalah dengan meminang gubernur-gubernur yang diharapkan mampu menjadi etalase Demokrat menyongsong 2014," terang Burhan.
Meski begitu, Burhan mengingatkan bahwa langkah Demokrat bisa menimbulkan komplikasi serius. Sebab, sejumlah gubernur yang ditarik itu saat maju dalam pilkada tidak mengandalkan tiket Demokrat. Misalnya, Fauzi Bowo yang didukung semua partai, minus PKS, saat maju dalam pilkada DKI Jakarta. Begitu juga Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang yang maju dengan dukungan PDIP. "Ini bisa menimbulkan iritasi serius dengan partai lain," ujar Burhan. (pri/c2/agm)
JAKARTA - Pengamat politik dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) Burhanudin Muhtadi menilai Partai Demokrat ingin menanamkan pengaruh di sejumlah provinsi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Nadya Roihana: PKB Mengutuk Kekerasan di Pilkada Sampang
- Madas Nusantara Deklarasikan Dukungan untuk Pramono-Rano
- 3 Cawagub Tawarkan Kebijakan Menangani Banjir di Jakarta
- Pramono Sebut Anak Abah dan Ahokers Mendukung Dirinya di Pilgub Jakarta
- Sindir Pram-Rano di Debat, Ridwan Kamil Menyeret Nama Ahok
- Serangan Hoaks Makin Ramai, Tim Pemenangan Luthfi-Yasin Lapor Polda Jateng