Ingin Tuntaskan Tugas, Pramono Izin kepada Jokowi Mundur dari Kabinet 2 Pekan Lagi

jpnn.com, JAKARTA - Calon Gubernur Jakarta Pramono Anung mengaku sudah menyerahkan surat pengunduran diri sebagai Menteri Sekretaris Kabinet (Menseskab) kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melalui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.
"Saya sudah menyampaikan kepada Bapak Presiden dan saya juga sudah menyerahkan kepada Mensesneg," kata Pram sapaan Pramono menjawab awak media di Jakarta Pusat, Jumat (6/9).
Namun, eks Sekjen PDI Perjuangan itu masih perlu menyelesaikan tugas sebagai Menseskab. Satu di antaranya mempersiapkan sidang kabinet di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 11 September 2024.
Dia melanjutkan agenda sidang kabinet membuatnya baru resmi meninggalkan jabatan per 22 September 2024.
"Saya sudah minta izin kepada Pak Presiden, kepada Mensekneg, pada 22 September adalah waktunya," kata Pram.
Dia mengatakan jabatan Menseskab membuatnya tidak bisa langsung mundur dari jabatan karena perlu menyelesaikan tugas belum selesai.
"Tugasnya sangat banyak sekali dan saya masih bekerja, bahkan sebelum saya ke sini pun saya masih bekerja seperti biasa," kata Pram.
Toh, eks Wakil Ketua DPR RI itu mengaku sudah berbicara secara informal dengan Jokowi sebelum mengirim surat pengunduran diri.
Pramono Anung mengungkap tanggal ini baru secara resmi mundur dari Menteri Sekretaris Kabinet (Menseskab). Kapan itu?
- Guntur Romli PDIP Heran Putusan Gugatan Tia Rahmania Baru Ramai Sekarang: Ini Ada Apa?
- Soal Macet Horor di Tanjung Priok, Gubernur Pramono: Ini Membuat Saya Resah
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, Jubir PSI: Silaturahmi Idulfitri kok Dicurigai?
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, PSI: Itu Tradisi Demokrasi
- Menang Gugatan atas PDIP, Tia Rahmania: Saya Bersyukur karena Terkait Nama Baik
- Menteri Merapat ke Rumah Jokowi, Muzani Gerindra: Pak Prabowo Tidak Merasa Terganggu