Ingkari Kesepakatan, Kubu Aziz Dituding Pembohong
Jumat, 16 September 2011 – 01:51 WIB
JAKARTA - Upaya untuk mempersatukan dua kubu yang berseteru di internal Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) terancam gagal. Aziz Syamsuddin yang kini menjabat sebagai wakil ketua Komisi III DPR mangkir pada pertemuan yang direncanakan akan digelar Athlete Century Hotel Senayan, Rabu (14/9). Padahal pertemuan ini sudah disepakati antara kubu Ahmad Doli Kurnia dan kubu Aziz. Pada Senin, 12 September 2011, kedua kubu membentuk tim. Doli menunjuk Mustafa Radja, Adheri Sitompul, Heru Cokro, Nursam Halid sebagai timnya. Sementara dari kubu Aziz diwakili Dawak, Adam dan Aziz Syamsuddin sendiri. Kedua tim yang dibentuk ini bertemu dan melahirkan kesepakatan bahwa Rapimnas dan MPP harus dilaksanakan bersama sebagai awal dari proses penyatuan menuju Kongres dan penyusunan kepanitian bersama yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya.
"Saya bingung, kami dalam posisi yang legitimate sudah sekian kali membuka diri dan punya niat baik untuk bersatu, tapi mereka selalu menggagalkannya. Jadi mereka tidak datang tadi malam, karena ternyata besok (Jum"at) mereka memaksakan diri untuk melaksanakan MPP sendiri," ujar Mustafa Radja, anggota Tim Panitia Kongres KNPI Bersama dari Kubu Doli di Jakarta, Kamis (15/9).
Sebelumnya, Kamis, 8 September, Ketua Umum DPP KNPI, Ahmad Doli Kurnia telah mengambil inisiatif mengundang Aziz Syamsuddin dan disepakati adanya rencana Kongres yang akan dilaksanakan secara bersama pada 25-28 Oktober 2011. Tindak lanjut dalam kesepakatan itu salah satunya adalah dilakukannya pertemuan antara Panitia Kongres DPP KNPI yang sudah dibentuk oleh Doli dan tim yg ditunjuk Aziz untuk membahas persoalan yang lebih teknis, yaitu waktu Rapimnas/MPP yang dilakukan dalam waktu yang sama serta format kepanitiaan bersama kongres dan Rapimnas/MPP.
Baca Juga:
JAKARTA - Upaya untuk mempersatukan dua kubu yang berseteru di internal Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) terancam gagal. Aziz Syamsuddin yang
BERITA TERKAIT
- Kediaman Hasto Digeledah KPK, Said PDIP Singgung Asas Praduga Tak Bersalah
- Biaya Ibadah Haji Turun, Sekjen PKB: Kualitas Pelayanan Jangan Menurun
- PB Perkumpulan Gastroenterologi Indonesia Berpartisipasi Dalam Pembangunan Kesehatan
- Agung Laksono Kritik Proses Pemilihan Ketum PMI
- Puluhan Ribu Konten Promosi Produk Kecantikan dan Makanan Ilegal Dihapus
- Kementerian Bertambah, ASN Belum Dipindahkan ke IKN dalam Waktu Dekat