Inhalec 2017 Kumpulkan Pelaku Industri Halal Lokal dan Asing

jpnn.com, JAKARTA - Indonesia menggelar International Halal Expo & Conference (Inhalec) 2017 di Balai Kartini, Jakarta, 19-21 Oktober 2017.
Event internasional yang mengekspos dan membahas sepuluh sektor industri halal itu diselenggarakan Indonesia Halal Lifestyle Center (IHLC) dan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) serta didukung Kementerian Pariwisata (Kemenpar).
Ketua IHLC DR Sapra Nirwandar mengatakan, potensi industri halal Indonesia sangat besar.
"Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi negara pengekspor produk halal ke mancanegara," papar Sapta dalam acara pembukaan Inhalec 2017, Jumat (20/10).
Setidaknya ada sepuluh sektor yang diekspos dalam Inhalec 2017. Mulai fesyen, pendidikan, pariwisata, perbankan dan keuangan, makanan, serta farmasi.
Begitu juga dengan kosmetik, media, rekreasi, perawatan medis, dan seni pertunjukan. Semuanya dibalut dengan tema Halal Industry, Cultural and Technology.
Inhalec 2017 adalah yang kedua dan merupakan kelanjutan dari kesuksesan gelaran serupa pada 2016 yang dilaksanakan di Ciputra World Jakarta. Narasumbernya dijamin paten. Semua diambil dari industri dari berbagai negara.
“Kegiatan selama tiga hari itu berupa konferensi internasional, pameran produk halal, penayangan film, konser musik, dan peragaan busana muslim,” papar Sapta.
Indonesia menggelar International Halal Expo & Conference (Inhalec) 2017 di Balai Kartini, Jakarta, 19-21 Oktober 2017.
- IGMJ 2025, Event Musik yang Menyatukan Budaya, Alam, dan Seni dalam Satu Panggung
- Menpar Widiyanti Sebut Peringatan Nuzulul Qur'an Momen Memperkuat Nilai-nilai Kebajikan
- Wamenpar Ni Luh Puspa Petakan Potensi Wisata di Bali Timur, Ini Tujuannya
- Backstagers Indonesia Serahkan Manifesto Peta Jalan Industri Event ke Kemenpar
- Menpar Widiyanti Sampaikan 3 Poin Utama yang Perlu Diperbaiki di RUU Kepariwisataan
- Wamenpar Ajak Wisatawan Nikmati Wisata Alam di DeLoano Glamping Magelang