Ini 3 Penyebab Anak-anak Berperilaku Sadis Versi Psikolog
Sabtu, 12 September 2020 – 21:33 WIB
"Anak itu seperti kantong sampah. Apa ajah masuk, tidak bisa dianalisa, tidak ada saringanya," ungkap Psikolog Klinis Primaya Hospital Bekasi Barat tersebut.
Berbeda dengan orang dewasa, akan lupa dengan kesibukan yang dilakukan dengan segala tuntutan.
"Misal ada meeting, disibukan dengan tuntutan yang tidak mau dilakukan yang menjadi tuntutan orang dewasa," pungakasnya.
Oriza mengatakan anak kecil melihat hal seperti itu langsung masuk ke alam bawah sadarnya. Sebab tidak ada kegiatan sehingga menjadi candu. (mcr3/JPNN)
Psikolog Oriza Sativa mengatakan kriminalitas di Indonesia saat ini sudah berkembang pesat.
Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama
BERITA TERKAIT
- KOPRI Dorong Adanya Ruang Aman untuk Perempuan dan Anak di Tempat-Tempat Ini
- Pemkot Tangsel Pasang 1.078 Wifi Gratis di Ruang Publik
- Ahli Gizi Ungkap Aturan Konsumsi Camilan, Penting Perhatikan GGL
- Kapan Seorang Anak Mulai Memiliki Cita-Cita?
- Hari Kesehatan Nasional, Srikandi Movement PLN Tingkatkan Kepedulian Kesehatan Ibu & Anak
- Peringati Hari Ayah, Telkomsel Ajak Masyarakat Luangkan Waktu Telepon Orang Tua