Ini 6 Fakta Seputar Kasus 4 Remaja Penyuka Sesama Jenis Bunuh Sopir Taksi Online
jpnn.com, BANDUNG - Kasus pembunuhan terhadap sopir taksi online Samiyo Basuki Riyanto masih ramai di jagat dunia maya. Pria 60 tahun itu merupakan pensiunan pegawai negeri sipil (PNS).
Samiyo tewas di tangan empat gadis penyuka sejenis alias lesbian. Motifnya karena para pelaku tak mampu bayar ongkos taksi dari Bekasi ke Pengalengan, Jawa Barat.
Tersangka kasus ini adalah IK, SL, RK dan RM yang berasal dari beberapa lokasi berbeda dan janjian bertemu.
Berikut 6 fakta kasus pembunuhan keji yang dilakukan para pelaku tersebut:
1. Mayat Ditemukan di Jurang dengan Penuh Luka Lebam
Kasus pembunuhan terhadap Samiyo ini bermula ketika warga dan polisi menemukan sesosok mayat di tepi jurang dekat Jalan Raya Banjaran - Pangalengan, Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung pada 30 Maret lalu. Saat ditemukan, mayat Samiyo sudah penuh dengan luka robek dan lebam.
2. Barang Bukti
Selain mayat, polisi menemukan barang bukti milik korban yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP). Barang bukti tersebut berupa masker dan kartu identitas korban.
Dari kartu tersebut polisi mengetahui dia seorang pensiunan PNS dan berasal dari Bekasi. Setelah itu, mayat dibawa ke rumah sakit Sartika Asih untuk dilakukan autopsi.
Polisi berhasil menangkap empat pelaku pembunuhan sopir taksi online lewat bantuan CCTV.
- Kematian Pasutri di Kudus Masih Misteri, 15 Saksi Diperiksa Polisi
- Mayat di Kali Malang Ternyata Sopir Taksi Online Korban Pembunuhan
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Perempuan Muda Dibunuh di Deli Serdang, Mayatnya Ditemukan dalam Karung
- Pelaku Pengeroyokan Sopir Taksi Online di Tol Dalam Kota Jakarta Ditangkap
- Dipukul Oknum Polisi, Sopir Taksi Online Mengadu ke Polda