Ini Alasan Ancelotti tak Jaga Ketat Pirlo

jpnn.com - TURIN- Tim yang bermain melawan Juventus biasanya menugaskan satu pemain khusus untuk mematikan pergerakan Andrea Pirlo. Pasalnya, Pirlo memang menjadi otak serangan Juventus.
Namun, hal itu tak dilakukan Real Madrid. Alhasil, Madrid ditekuk Juventus dengan skor 1-2 (1-1) pada leg pertama babak semifinal di Juventus Stadium, Rabu (6/5) dini hari WIB.
“Tekanan pada Pirlo membuat kami membuka ruang di lini tengah yang terlalu banyak. Itu membuat mereka menemukan ruang untuk mengalirkan bola pada Tevez,” terang Ancelotti di laman Sky Italia.
“Itulah yang sering terjadi pada babak pertama. Kami memilih membiarkan Pirlo memiliki banyak ruang untuk mencegah terjadinya hal itu,” tegas mantan pelatih Paris Saint Germain itu.
Kekalahan itu tak membuat langkah Madrid ke final tertutup rapat. Pasalnya, Madrid masih bisa lolos ke partai pemungkas jika mampu menang sebiji gol tanpa balas pada leg kedua 13 Mei nanti. (jos/jpnn)
TURIN- Tim yang bermain melawan Juventus biasanya menugaskan satu pemain khusus untuk mematikan pergerakan Andrea Pirlo. Pasalnya, Pirlo memang menjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menpora Dito Punya Harapan Besar Terhadap Kepengurusan Baru BWF
- Kabar Kurang Sedap dari Tim Bulu Tangkis Indonesia Menjelang Sudirman Cup 2025
- NBA Playoffs: Curry 31 Poin, Warriors Pukul Rockets
- Ucap Salam Perpisahan dengan Sabah FC, Saddil Ramdani Balik ke Indonesia?
- Perpisahan Pahit Kevin Diks dengan FC Copenhagen
- MotoGP 2025: Marc Marquez, Harmoni Pembalap Hebat dan Motor yang Tepat