Ini Alasan Batik Air, Delay Selama Tiga Jam
jpnn.com - TANGERANG - Maskapai Batik Air hari ini, Jumat (16/5) menunda penerbangan tujuan Jakarta-Manado selama tiga jam lamanya. Pesawat bernomor 6272 itu sedianya berangkat pukul 14.00 WIB, namun molor menjadi pukul 17.00 WIB.
Duty Manager Batik Air, Haris Pramono menuturkan, penundaan penerbangan terpaksa dilakukan karena pesawat mengalami gangguan teknis.
"Teknikal kita tidak bisa membiarkan pesawat terbang dalam keadaan yang tidak layak terbang. Pesawat kita sudah stand by, tapi karena ada masalah teknik, engineer kita menyatakan pesawat tidak layak buat terbang," ungkap Haris di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (16/5).
Haris mengklaim, pesawat Batik Air sedari awal memang sudah disiapkan. Hanya saja, pesawat tiba-tiba mengalami gangguan teknis, yang memaksa pihak manajemen untuk menunda penerbangan dari jadwal seharusnya. Karena kendala tersebut, penerbangan tujuan Jakarta-Manado harus menunggu kedatangan pesawat dari Makassar, yang akan mendarat di Bandara Soetta pukul 16.20 WIB.
"Mau tidak mau, harus menunggu pesawat dari Makassar jam 16.20 WIB, jadi nanti penumpang baru kita berangkatkan pukul 17.00 WIB tadi," papar dia.
Untuk ganti rugi atas delay selama tiga jam ini, pihaknya mempersilakan penumpang yang ingin meminta uangnya kembali. Atas kerugian yang ditimbulkan, pihaknya meminta maaf pada penumpang.
"Kebijaksanaan kita kalau memang mau cancel pemberangkatan, kita refund tiket full. Kami mohon maaf atas keterlambatan ini," tandasnya. (chi/jpnn)
TANGERANG - Maskapai Batik Air hari ini, Jumat (16/5) menunda penerbangan tujuan Jakarta-Manado selama tiga jam lamanya. Pesawat bernomor 6272 itu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS