Ini Alasan Jaksa Agung Limpahkan BG ke Bareskrim

jpnn.com - JAKARTA - Kejaksaan Agung sudah resmi melimpahkan berkas perkara dugaan gratifikasi Kepala Lemdikpol Komjen Pol Budi Gunawan kepada Bareskrim Polri. Berkas itu sebelumnya diserahkan Komisi Pemberantasan Korupsi kepada Kejagung.
Jaksa Agung HM Prasetyo menegaskan, pelimpahan itu dilakukan setelah dokumen hasil penyelidikan dan penyidikan KPK dipelajari dan diteliti Tim Saatgassus Kejagung disimpulkan masih perlu dilakukan pendalaman untuk mendukung pembuktian.
"Jadi yang kami terima bukan berkas, tapi kami menerima dokumen hasil penyelidikan dan penyidikan dari KPK. Setelah dipelajari, dicermati, ternyata disimpulkan masih perlu pendalaman," kata Prasetyo di Kejagung, Selasa (7/4).
Dia menambahkan, merujuk pada kesepakatan bersama antara Kejaksaan, Polri, dan KPK tahun 2012 yang mengatur dalam hal para pihak melakukan penyelidikan pada sasaran yang sama, maka penentuan instansi yang mempunyai kewajiban menindaklanjuti penyelidikan adalah instansi yang lebih dahulu mengeluarkan surat perintah penyelidikan.
"Berdasarkan hal itu, maka Kejagung menyerahkan kasus BG ke Polri untuk ditindaklanjuti sebagaimana mestinya. Kan Polri sebelumnya pernah melakukan penyelidikan kasus BG," ungkap Prasetyo.
Dia mengatakan, berdasarkan penjelasan KPK kepada kejaksaan, ternyata kasus yang sama pernah dilakukan penyelidikan oleh Polri.
Karenanya, kata dia, setelah mencermatinya maka kejaksaan merekomendasikan bahwa hal itu masih perlu dilakukan pendalaman. "Maka penyelesaian selanjutnya diserahkan ke Polri untuk ditindaklanjut sebagaimana mestinya," kata dia. (boy/jpnn)
JAKARTA - Kejaksaan Agung sudah resmi melimpahkan berkas perkara dugaan gratifikasi Kepala Lemdikpol Komjen Pol Budi Gunawan kepada Bareskrim Polri.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Guru Vokalis Band Sukatani Dipecat, P2G Marah Besar
- Peduli Kesehatan Mental Pelaut, PIS Gandeng Federasi Internasional
- Lari jadi Tren di Masyarakat, Waka MPR: Harus Didukung Upaya Wujudkan Udara Bersih
- Pemprov Jateng Berkomitmen Berikan Tali Asih Bagi Anak-anak Penghafal Al-Qur'an 30 Juz
- Honorarium Honorer di Bawah Rp 500 Ribu, Gaji PPPK Paruh Waktu Piro?
- Nakhodai IKA PMII, Fathan Subchi Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045