Ini Alasan Jokowi-JK Gelar Seleksi Calon Menteri Tertutup

Ini Alasan Jokowi-JK Gelar Seleksi Calon Menteri Tertutup
Ini Alasan Jokowi-JK Gelar Seleksi Calon Menteri Tertutup

Secara terpisah, Presiden terpilih Joko Widodo mengatakan, saat ini seluruh pos kementerian yang ada sudah terisi oleh kandidat. Hanya saja, penyaringan belum final.

"Sudah isi semua. Di pos itu sudah ada isinya, tapi ada yang empat (kandidat), ada yang tiga, lima, ada dua, itu yang disaring nanti jadi satu," kata Jokowi di Jakarta, Jumat (10/10).

Proses evaluasi calon menteri dilakukan langsung oleh Jokowi dibantu wakil presiden terpilih Jusuf Kalla. Sementara hal-hal yang dinilai dari seorang kandidat di antaranya, kemampuan manajerial, integritas, rekam jejak dan prestasi kandidat.

Jokowi mengaku tidak akan lakukan wawancara resmi dengan para kandidat. Meski begitu, Ia mengakui sudah bertemu dan berbincang-bincang dengan sejumlah kandidat. "Sudah ketemu di warung, di rumah dinas, di rumah Pak JK, macem-macem. Jadi yang dicek nggak merasa," ujarnya singkat.

Pria yang masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta itu belum bisa memastikan kapan proses seleksi menteri akan rampung. Namun, ia berharap semua dapat selesai dalam waktu dekat. "Akan kita selesaikan secepat-secepatnya, lebih cepat lebih baik, makin cepat makin baik," pungkas Jokowi. (dms)


JAKARTA - Fit and proper test calon menteri di kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) sedang berlangsung. Namun, berbeda dengan penyaringan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News