Ini Alasan Pak Jokowi Pengin Kasus Ahok Digelar Terbuka

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo membenarkan bahwa dirinya yang memerintahkan langsung agar gelar perkara kasus dugaan penistaan agama yang menjerat Gubernur DKI Jakarta (nonaktif) Basuki Purnama atau Ahok, dilakukan secara terbuka.
Jokowi menyebutkan, dia ingin publik betul-betul melihat langsung penyelesaian kasus tersebut. Harapannya, di kemudian hari tak menimbulkan kebimbangan dan kecurigaan di kalangan masyarakat.
"Saya minta kemarin untuk terbuka biar tidak ada syak wasangka," ujar Jokowi usai meninjau perkembangan pembangunan Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) di Pondok Kelapa Duren Sawit Jakarta Timur, Senin (7/11).
Presiden menekankan bahwa dirinya telah memberikan arahan kepada Kapolri Jenderal Tito Karnavian agar gelar perkara kasus dugaan penistaan agama oleh Ahok disiarkan melalui media massa.
Meski demikian, pemerintah sebelumnya akan melihat terlebih dahulu terkait aturan hukum maupun Undang-Undang yang mengatur hal tersebut.
"Saya sudah perintahkan kepada Kapolri agar pemeriksaannya terbuka. Tetapi kita juga harus melihat apakah ada aturan hukum atau Undang-Undang yang memperbolehkan atau tidak," ujarnya. (ald/rmol/adk/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo membenarkan bahwa dirinya yang memerintahkan langsung agar gelar perkara kasus dugaan penistaan agama yang menjerat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kongres Demokrat, AHY Terharu Mengenang Renville Antonio
- Revisi KUHAP, Akademisi FHUI Sebut Penguatan Dominus Litis Meningkatkan Efektivitas Gakkum
- Kades Kohod & 3 Tersangka Lain Ditahan Bareskrim
- Tokoh Masyarakat: Mau Ramadan, Jangan Saling Serang Soal Pagar Laut Tangerang
- Versi Pimpinan Komisi VI, Danantara Bakal Dikelola Profesional dan Bisa Diaudit
- Mendiktisaintek Brian Yuliarto Mendorong Pembentukan Dewan Insinyur