Ini Alasan Penting Tidur Cukup Bagi Penderita Diabetes
jpnn.com - Selain menjaga pola makan dan kadar gula yang dikonsumsi setiap harinya, kualitas tidur juga menjadi salah satu hal yang perlu diingat oleh penderita diabetesi. Menjaga pola tidur penderita diabetes tak kalah penting dengan menjaga asupan gula.
Tidur Cukup Penting untuk Penderita Diabetes
Tidur memegang peranan penting untuk aktivitas fisiologis dalam tubuh terkait metabolisme. Karenanya, banyak studi yang menghubungkan pola tidur dengan risiko penyakit diabetes.
Pola tidur ini bisa memengaruhi produksi hormon, salah satunya yang mengatur nafsu makan. Kontrol makan yang buruk tentu sangat berbahaya bagi penderita diabetes.
Artinya, ia jadi kesulitan dalam mengontrol pola diet untuk menjaga kadar gula darah agar stabil. Seperti yang kita tahu, pengobatan diabetes meliputi perubahan pola diet dan obat-obatan antidiabetes.
Salah satu studi yang dilakukan di Jepang pada 2013 mengemukakan, penderita diabetes tipe 2 dengan durasi tidur kurang dari 4,5 jam atau lebih dari 8,5 jam per hari memiliki kadar HbA1c yang lebih tinggi, ketimbang mereka yang durasi tidurnya normal yaitu 6,5-7,4 jam per hari.
Kadar HbA1c merupakan parameter untuk menilai baik dan buruknya kontrol gula darah penderita diabetes selama tiga bulan terakhir.
Hubungan sebab akibat antara kualitas tidur dan kontrol gula darah memang belum bisa dipastikan. Tetapi, para pakar beranggapan bahwa durasi waktu tidur yang singkat dan kualitas tidur yang kurang akan memicu perubahan metabolisme di dalam tubuh.
Menjaga pola tidur penderita diabetes tak kalah penting dengan menjaga asupan gula.
- 5 Manfaat Buah Naga, Bikin Diabetes Ogah Menyerang
- 6 Manfaat Suka Minum Kopi, Kurangi Risiko Serangan Diabetes
- Terungkap! Ini Penyebab Emilia Contessa Meninggal Dunia
- 3 Manfaat Daun Sirih, Bikin Diabetes Tidak Berkutik
- Terlihat Makin Kurus, Isa Bajaj Bantah Punya Masalah Kesehatan
- 3 Khasiat Rutin Minum Air Bawang Putih Campur Jahe, Aman untuk Penderita Diabetes