Ini Alasan Polri Mengungkap Penembakan di Rumah Ferdy Sambo Setelah 3 Hari, Oalah
jpnn.com, JAKARTA SELATAN - Mabes Polri membeberkan alasan kasus penembakan di kediaman Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo baru diungkap setelah tiga hari berlalu.
Kasus penembakan yang dilakukan Bharada E dan menewaskan Brigadir Nofryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J itu terjadi pada Jumat (8/7).
Namun, oleh Polri, kasus diungkap ke publik pada Senin (11/8).
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan alasan polisi baru merilis pada Senin karena berbenturan dengan Iduladha.
"Terkait dengan rilis pada saat itu juga posisinya adalah hari raya, kan, tetapi terpenting adalah penanganan terhadap kasus tersebut, cepat," kata Ramadhan di Mabes Polri, Rabu (13/7).
Ramadhan mengatakan setelah kejadian tersebut, polisi langsung melakukan serangkaian prosedur penanganan kasus.
"Prinsipnya adalah ketika ada kasus terjadi, dengan cepat polisi menangani kasus tersebut. Langsung mendatangi TKP, mengolah TKP, dan melaksanakan tindakan sesuai prosedur," kata Ramadhan.
Menurut Ramadhan, peristiwa baku tembak itu terjadi setelah Brigadir J keluar dari kamar istri Kadiv Propam Polri, Putri Ferdy Sambo.
Polri menungkap alasan kasus penembakan di rumah Irjen Ferdy Sambo baru disampaikan ke publik setelah tiga hari berlalu.
- Konon, Motif Polisi Tembak Rekannya di Sumbar Menyangkut Tambang Ilegal
- Irjen Suyudi Ario Seto Resmi Jabat Kapolda Banten Gantikan Abdul Karim
- Brigjen Ramadhan jadi Wakapolda Lampung, Jubir Polri Berganti
- Hikmahbudhi Sebut Kerja Keras Kapolri dan Kadiv Propam Berhasil Pulihkan Citra Polri
- Kasus Pemerasan SYL oleh Firli Bahuri, Pimpinan KPK Ini Diperiksa Polisi
- Brigjen Ramadhan: Polisi yang Tak Netral di Pemilu 2024 Bakal Ditindak Tegas