Ini Alasan RS Muhammadiyah Bandung Putus Kontrak dengan BPJS

Awan mengaku belum dapat memastikan kerja sama dengan BPJS Kesehatan dihentikan hingga kapan. Pihaknya berusaha lebih baik dan berharap kerja sama dihentikan tidak terlalu lama.
"(Masalah) itu jadi relatif juga, kami intropeksi dulu, kalau menurut BPJS ini harus ini diperbaiki dengan syarat menghentikan dulu monggo kami perbaiki," ujarnya.
Menurutnya, pihak rumah sakit telah menyosialisasikan informasi tersebut kepada para pasien sejak pekan lalu. Ia pun memastikan tidak ada tunggakan dari BPJS Kesehatan ke RS Muhammadiyah.
Lebih lanjut, Awan pun tak menampik ada banyak pasien yang mengeluhkan penghentian kerja sama tersebut. Apalagi banyak pasien yang berobat menggunakan BPJS merupakan pasien lama.
Sementara itu, salah seorang pasien Ana (49) asal Bandung mengaku kecewa atas penghentian kerja sama tersebut. Dia mengaku sudah menggunakan fasilitas BPJS kesehatan sejak lama.
"Kecewa sekali, dari dulu ke sini pakai BPJS. Kalau dihentikan kecewa sekali, kalau gak ke Muhammadiyah, (rujukan) ke Santosa jauh," kata Ana. (mcr27/jpnn)
RS Muhammadiyah menghentikan sementara kerja sama dengan BPJS Kesehatan. Ini alasannya.
Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
- Pelayanan Kesehatan di Semarang Tetap Berjalan Selama Lebaran, Ambulans Gratis Disiagakan 24 Jam
- Yayasan Sole Family Bali dan Perjuangan Melawan Ketidakberdayaan
- Waka MPR Ibas Komitmen Kawal Program Cek Kesehatan Gratis Merata di Seluruh Indonesia
- Mengenal Cara Kerja Asuransi Kesehatan, Silakan Disimak
- Della Surya
- BPJS Kesehatan Semarang Pastikan Layanan JKN Berjalan Selama Libur Lebaran 2025