Ini Alasan Van Gaal tak Masukkan Tim Krul
jpnn.com - SAO PAULO- Louis Van Gaal dianggap pelatih jenius ketika memasukkan Tim Krul menggantikan Jasper Cillessen saat Belanda menekuk Kosta Rika lewat adu penalti di babak perempat final Piala Dunia 2014.
Saat itu, Krul mampu menjadi pahlawan setelah mementahkan dua tendangan penalti Kosta Rika. Namun, hal itu tak dilakukan Van Gaal saat Belanda bersua Argentina di babak semifinal.
Van Gaal melakukan pergantian terakhir ketika menarik Robin Van Persie pada menit ke-96. Van Gaal tampaknya percaya diri anak asuhnya bakal menekuk Argentina di babak perpanjangan waktu.
Sayangnya, Argentina juga tampil luar biasa. Tim Tango, julukan Argentina pun bisa memaksakan adu penalti dan bablas menjadi pemenang. Bagi Van Gaal, keputusan mempertahankan Cillessen memang rawan. Pasalnya, Cillessen belum sekalipun mementahkan penalti sepanjang karir sepakbola profesionalnya. Namun, Van Gaal punya alasan tersendiri.
“Kami menghadapi penalti tanpa pergantian tersisa. Tentu saja penalti adalah masalah keberuntungan. Saya pikir Romero (kiper Argentina) menunjukkan bagaimana memenangi penalti,” terang Van Gaal di laman FIFA. (jos/jpnn)
SAO PAULO- Louis Van Gaal dianggap pelatih jenius ketika memasukkan Tim Krul menggantikan Jasper Cillessen saat Belanda menekuk Kosta Rika lewat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pesan Menpora Dito kepada PBSI di Bawah Kepemimpinan Fadil Imran
- PBSI Beberkan Target di Indonesia Masters 2025, Sektor Mana Jadi Andalan?
- Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Mengintip Preran Vital Tenaga Medis
- Dukung Pertamina Eco Run Fest 2024, PertaLife Insurance Berikan Proteksi untuk Pelari
- Skuad Thailand di Piala AFF 2024, 4 Nama Kondang Absen
- Daftar Harga Tiket Indonesia Masters 2025, Mulai Rp 90 Ribu