Ini Alasan Yusril Menyiapkan Syarat Bakal Cawapres untuk Dampingi Prabowo
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Sekjen DPP Partai Bulan Bintang (PBB) Solihin Pure membenarkan Ketua Umum DPP PBB Yusril Ihza Mahendra telah menyiapkan berkas terkait syarat sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi bakal capres Prabowo Subianto pada Pemilu 2024.
Menurut Pure, Yusril menyiapkan berkas sebagai langkah siap siaga, jika dibutuhkan maka pasangan Prabowo-Yusril dapat langsung mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Iya benar, sebagaimana sebelumnya juga sudah disampaikan Sekjen PBB Afriansyah Noor. Disiapkan jika di detik-detik terakhir Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa mengetuk hati Pak Prabowo dan seluruh ketua umum di Koalisi Indonesia Maju, sehingga menunjuk Prof Yusril," ujar Pure di Jakarta, Jumat (20/10).
Menurut Pure, tidak ada yang aneh dengan langkah tersebut mengingat Prof Yusril seorang ahli hukum tata negara.
"Jadi, dalam menjalankan langkah politiknya maka sudah barang tentu menyiapkan hal-hal administrasi yang sesuai dengan undang-undang dan PKPU, terkait dengan syarat pencalonan sebagai cawapres," ucapnya.
Pure lebih lanjut mengatakan langkah yang sama juga pernah dilakukan Yusril pada 1999 lalu, saat maju sebagai capres dalam sidang umum MPR.
Ketika itu Yusril pada akhirnya memilih mundur demi menjaga persatuan dan kesatuan.
Dia memberi kesempatan kepada Abdurrahman Wahid atau Gus Dur untuk maju melawan Ibu Megawati Soekarnoputri.
Ini alasan Yusril Ihza Mahendra menyiapkan syarat sebagai bakal cawapres untuk mendampingi Prabowo Subianto.
- JAMAN Dukung Usul Prabowo Terkait Pelaksanaan Pilkada Melalui DPRD
- Segini Jumlah Nilai Investor di IKN, Angkanya Mencapai Triliun
- PKN Usulkan Dua Hal Ini Terkait Pemberantasan Korupsi
- Chandra Soroti Arah Kebijakan Amnesti 44 Ribu Narapidana Era Prabowo
- Sikap Tegas MUI terhadap Langkah-Langkah Presiden Prabowo
- Peneliti BRIN Kritik Fungsi Dewan Pertahanan Nasional